Suasana jasa penyeberangan di Pantai Sanur. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Rencana pembangunan pelabuhan penyeberangan di Pantai Matahari Terbit, Sanur, memasuki tahap penyusunan Amdal. Tokoh Sanur Kaja yang juga mantan Perbekel desa setempat, I.B. Ketut Kiana menyambut baik rencana pembangunan tersebut.

Dia menyatakan, warga sudah sejak lama menginginkan adanya pelabuhan yang representatif. Hanya, pihaknya berharap agar pelabuhan tersebut tidak untuk kapal-kapal besar.

Sebelum pembangunan fisik dilakukan, Kiana meminta pemerintah memberikan kontribusi dan mengutamakan masyarakat lokal dipekerjakan di kawasan tersebut. ‘’Kami mengapresiasi pemerintah dengan dipercepatnya pembangunan dermaga Sanur tersebut dan perlu juga kepastian pemerintah untuk warga Sanur,’’ katanya.

Baca juga:  Libur Idualdha, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Sanur Naik 50 Persen

Kiana berharap pemerintah bisa melihat kondisi masyarakat dan usaha boat saat ini. Jika kapal besar masuk maka mereka dipastikan gulung tikar mengingat kebanyakan wisatawan yang memilih menggunakan kapal besar yang dianggap lebih aman dan nyaman.

Hal itu malah dapat berimbas pada perekonomian masyarakat Sanur yang selama ini mencari penghidupan dengan penyeberangan. “Ini kan sekarang masih proses Amdal. Izinnya juga bukan dermaga tapi pelabuhan, kami khawatir kapal-kapal besar akan masuk. Ujung-ujungnya, boat-boat yang saat ini beroperasi terpinggirkan,” jelas Kiana. (Asmara Putera/balipost)

Baca juga:  Ini, Pengetatan Aturan Penyeberangan dari Sanur Selama PPKM Darurat
BAGIKAN