setrum listrik
Ilustrasi. (BP/dok)

TABANAN, BALIPOST.com – Satu lagi nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas. Seorang pelajar SMP meregang nyawa pada Sabtu (7/3) di jalan umum jurusan Jegu – Subamia, tepatnya di Banjar Riang Tengah, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan.

Korban, IGM Agung Dwipa Jaya (14), asal Desa Kesiut, Kecamatan Kerambitan tewas di tempat kejadian perkara (TKP) setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak motor lainnya. Korban mengalami luka pada lutut kanan, pecah kepala samping kanan lantaran tidak menggunakan helm.

Baca juga:  Lakalantas Adu Jangkrik, Dua Pemotor Tewas

Dari informasi yang dihimpun, lakalantas terjadi Sabtu siang sekitar pukul 14.00 Wita. Korban mengendarai sepeda motor membonceng rekannya Made Agus Adi Suwarnata (14). Sementara itu, sebuah sepeda motor yang dikendarai Putu Ryan Darmawan (19) seorang pelajar SMK asal Desa Kesiut, Kerambitan melaju dari arah Selatan jurusan Subamia menuju arah utara Jegu l.

Ryan dengan posisi kendaraan berada di depan korban. Setibanya di lokasi kejadian (TKP), sepeda motor hendak ke kanan dan sudah menyalakan lampu tanda belok kanan.

Baca juga:  Baliho Caleg dan Atribut Parpol Dipasang Tak Sesuai Ketentuan, Satpol PP Buleleng Lakukan Penertiban

Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Made Budiarta membenarkan adanya lakalantas hingga mengakibatkan satu orang meninggal di tempat. Ia pun sangat menyayangkan, masih banyak pelajar yang belum cukup usia sudah mengendarai sepeda motor bahkan tanpa menggunakan helm.

Terkait hal ini pihaknya selalu menghimbau agar dalam berkendara selalu mengutamakan keselamatan, dengan melengkapi diri seperti penggunaan helm ber SNI dan melengkapi diri dengan surat. “Dalam lakalantas ini, korban kurang hati-hati dan tidak memperhatikan kendaraan yang ada didepannya, apalagi dengan kecepatan tinggi dan tanpa menggunakan helm,” terangnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Dari Kasus Fahrenheit Diambil Alih Mabes hingga Layanan Pengaduan Robot Trading
BAGIKAN