MANGUPURA, BALIPOST.com – Bencana alam kerap melanda wilayah Petang, Badung. Kondisi ini pun membuat masyarakat khawatir.

Warga setempat bersama Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Badung menempuh jalur niskala dengan menggelar upacara Upacara Karipubhaya. Ritual memohon keselamatan tersebut dipusatkan di kawasan Tukad Ngongkong, Desa/Kecamatan Petang, Selasa (10/3).

Upacara Karipubhaya dipuput Ida Ratu Pedanda Geria Gede Darmasaba. Kepala Disbud Badung I Gde Eka Sudarwitha, saat dikonfirmasi, tak menampik perihal tersebut.

Baca juga:  Banjir dan Cuaca Ekstrem Dominasi Bencana Alam di Indonesia

Upacara Karipubhaya ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dengan Camat Petang, Perbekel Petang dan Sulangai, serta didukung penuh oleh Bendesa Adat Sandakan dan Angantiga. “Upacara Karipubhaya medasar caru Nawa Gempang (sembilan binatang caru), mencerminkan sembilan penjuru mata angin dalam arti nyomia bhuta kala ring semua penjuru mata angin,” ujarnya.

Ia menambahkan upacara Karipubhaya diselenggarakan sehubungan beberapa kejadian bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini. (Parwata/balipost)

Baca juga:  "Nangluk Merana" Zaman Kekinian
BAGIKAN