Tumpukan beras di Perum Bulog Divre Bali. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pemberlakuan Bali sebagai siaga bencana memasuki hari keempat. Belum diketahui sampai berapa lama kondisi ini akan berlangsung.

Stok cadangan pangan masyarakat Bali dalam hal ini harus benar-benar dipastikan aman. Anggota DPRD Bali, A.A. Gde Agung Wira Mantara, Kamis (19/3) mengatakan, dalam menghadapi kondisi saat ini pemerintah provinsi Bali diyakini mampu untuk menyediakan keamanan pangan. Hal ini sesuai dengan visi dan misi Gubernur Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali.

Baca juga:  Menuju Era Baru, Desa Adat Tetap Waspada Covid-19

Salah satu prioritas pembangunannya adalah Sandang, Pangan dan Papan. Di saat kondisi seperti ini, kiranya pemerintah sudah siap, dan berintegrasi dengan pemerintah kabupaten kota.

“Kami mendorong dan mendukung Pemerintah menggunakan dana tak teduga untuk mengantisipasi kebutuhan pangan bila Pemerintah mengambil kebijakan lockdwon serta menggunakan efesiensi anggaran dari perjalanan dinas,” jelasnya.

Selain itu, wakil rakyat asal Desa Lebih, Gianyar ini mengatakan, jika dibutuhkan fraksi PDIP siap bergotong royong guna memenuhi kebutuhan pangan dalam siaga COVID-19, sesuai arah kebijakan partai yang mengedepan kepentingan rakyat. “DPRD juga sangat siap apabila sewaktu waktu dibutuhkan untuk melakukan sidang yang berkaitan dengan perubahan anggaran-anggaran,” katanya. (Agung Dharmada/balipost)

Baca juga:  Pandemi Berkepanjangan Harus Disikapi Bijak, Tumbuhkan Kreativitas dan Inovasi Ekonomi
BAGIKAN