Tanah longsor menyebabkan akses jalan di Yehembang Kangin sempat tertutup. (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Hujan lebat yang terjadi Senin (6/4) sore membuat musibah tanah longsor di Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Kebupaten Jembrana. Tanah longsor tersebut membuat akses jalan Banjar Sumbul menuju Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin tertimbun.

Tanah longsor tersebut selebar 5 meter dan tinggi 5 meter. “Ini tanahnya masih rawan longsor karena sudah retak-retak. Kami sudah menghimbau agar warga berhati-hati,” kata Kelian Banjar Sumbul, I Made Alit Wiryana, disela-sela pembersihan tanah longsor di atas jalan, Selasa (7/4) siang.

Baca juga:  Rawan Longsor dan Pohon Tumbang, Kesiapan Peralatan Penanganan Bencana Bangli Dicek

Menurutnya pihaknya sedianya menggelar gotong royong untuk penanganan tanah longsor tersebut. Namun, karena adanya pemberlakuan social dan physical distancing, pihaknya mengupah orang untuk membersihkannya.

Pihaknya berharap tidak ada bencana lagi di tengah wabah virus corona ini. Sebab, akan semakin sulit untuk penanganan karena harus melibatkan banyak orang. (kmb/balipost)

BAGIKAN