MANGUPURA, BALIPOST.com – Pebulu tangkis PON Bali Made Deya Surya Saraswati tetap getol berlatih tiap hari, di bawah bimbingan pelatihnya Made Wijaya. Awalnya, Deya diproyeksikan turun pada Sirkuit Nasional (Sirnas) Seri I, di Purwakarta, pada Maret lalu.
Kenyataannya, Sirnas dibatalkan karena mewabahnya virus corona. Untuk itu Deya tetap berharap Sirnas digelar kembali, sekaligus sebagai ajang try out bagi atlet PON Bali.
Pelatih Made Wijaya, di Badung, Senin (13/4) mengemukakan, memang ada wacana PB PBSI akan menggelar Sirnas tanpa penonton. “Wacana ini masih baru sebatas pembahasan di internal pengurus PB PBSI,” ungkap Made Wijaya.
Selanjutnya, jika disetujui akan diteruskan kepada pihak Kemenpora. Hanya, menurut Made Wijaya, kalau Sirnas digelar tanpa penonton, apakah ada sponsor yang berminat. “Kami masih menunggu keputusan, seraya berharap Sirnas tetap digulirkan dan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, Sirnas dalam setahun mampu menggelar enam kali seri,” papar dia.
Ia serius menyiapkan Deya pada ajang PON di Papua. Bahkan, atlet asuhannya Deya juga bertekad memberikan prestasi terbaik buat Bali pada PON di Bumi Cendrawasih.
Deya sendiri siap diturunkan di nomor tunggal maupun ganda putri untuk beregu, sedangkan perorangan Deya juga siap dipasang pada nomor ganda campuran (mix). (Daniel Fajry/balipost)
