GIANYAR, BALIPOST.com – Tiga tiang listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) tumbang ke jalan di Desa Keliki, Kecamatan Tegallalang, Selasa (14/4) kemarin. Tiga tiang tersebut tumbang akibat tertimpa pohon.
Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, namun akses jalan sempat tertutup. Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Gianyar, Billy Ramadhana dikofirmasi membenarkan tiga tiang listrik tumbang menutup akses jalan. Mengetahui hal tersebut, timnya sudah di lokasi untuk pengamanan tahap awal.
“Karena perlu penggantian tiang listrik dan peralatan lain, kami proses persiapannya dilanjutkan dengan eksekusi hari ini,” terangnya.
Billy juga menambahkan, tumbangnya itu sebanyak tiga tiang listrik berbahan beton. Sebelum penanganan dilakukan, pihaknya harus menunggu alat berat untuk memasang tiang beton tersebut. “Kita sedang menunggu alat berat untuk pasang tiang beton yang patah sebanyak tiga buah,” katanya.
PLT Kepala BPBD Gianyar, Ngakan Dharma Jati dikonfirmasi membenarkan ada kejadian tersebut. Dikatakan laporan yang diterimanya pada Selasa pagi sekitar pukul 06.00 Wita, bahwa ada pohon tumbang menimpa kabel PLN.
Akibatnya kabel beserta tiang listrik pun tumbang ke Jalan Raya Keliki menuju Desa Tegallalang. “Akibatnya jalan tidak bisa dilintasi oleh roda dua maupun roda empat,” katanya.
Dikatakan pohon yang tumbang di Desa Keliki ini jenis kayu merak yang memiliki tinggi kurang lebih 15 meter. Disinggung dengan penyebab pohon tumbang, Ngakan Dharma Jati menjelaskan karena adanya angin kencang.
Selanjutnya ia mengerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Gianyar melakukan evakuasi agar pengendara bisa melintasi jalan tersebut. “Kami mengerahkan anggota TRC BPBD Gianyar beserta armada dan perlengkapan ke lokasi kejadian. Selanjutnya melakukan pemotongan dan pembersihan pohon tumbang. Pada pukul 07.50 WITA pohon yang tumbang sudah dapat dibersihkan, anggota dan armada sudah kembali ke posko,” tandasnya. (Manik Astajaya/balipost)
