Sosialisasi pencegahan COVID-19 di Tabanan. (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – Banyak cara dilakukan untuk bisa mengajak masyarakat lebih paham tentang upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Salah satunya seperti yang dilakukan Kodim 1619/Tabanan.

Kodim menggandeng Desa Adat dan Komunitas Seniman Tabanan Pelawak Bali “Sengap” dan salah satu personel “Arja Muani” asal Tabanan, Senin (20/4). Sebelum penyampaian himbauan atau sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19 berlangsung, Dandim 1619/Tabanan Letkol Toni Sri Hartanto menerima para prajuru Desa Adat kota Tabanan yang dipimpin Bendesa Adat Kota Tabanan I Gusti Gede Ngurah Siwa Genta S.E bersama seniman Tabanan di ruang kerjanya.

Baca juga:  Klaster Nakes Tabanan Masih Sumbang Kasus Positif COVID-19

Dandim 1619/Tabanan menyampaikan pesan atau amanat dan arahan kepada para seniman dan Prajuru Desa Adat yang hadir agar turut serta membantu pemerintah daerah menyampaikan himbauan kepada masyarakat. Sehingga warga bisa mengikuti arahan maupun instruksi dari pemerintah, baik Gubernur maupun Bupati untuk bersama-sama mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Tabanan. “Dengan himbauan yang kita sampaikan bersama adat dan seniman ini, mudah-mudahan masyarakat semakin mengerti dan mengikuti arahan pemerintah untuk dapat segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Wilayah Tabanan,” harap Dandim.

Baca juga:  Dikonfirmasi, Warga Tabanan Positif COVID-19 Bertambah

Setelah menerima pesan dan arahan dari Komandan Kodim 1619/Tabanan para Prajuru adat yang dipimpin Bendesa Adat Kota Tabanan bersama Seniman Sengap dan rekannya berkeliling dengan pengeras suara bersama kendaraan patroli Kodim 1619/Tabanan menyampaikan himbauan kepada warga Tabanan dengan pendekatan secara adat dan cara khas pelawak bali dengan kocak dan lucu. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *