DENPASAR, BALIPOST.com – Penambahan kasus positif COVID-19 di Bali masih terjadi, Jumat (24/4). Akumulatif pasien positif kini berjumlah 177 orang atau bertambah 10 pasien baru.
Seluruhnya adalah WNI. Komposisinya 6 orang pekerja migran dan 4 orang terinfeksi karena transmisi lokal.
“Jumlah angka positif di Bali sebagian besar masih didominasi oleh imported case, untuk transmisi lokal sejumlah 36 orang (akumulatif, red),” ujar Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra dalam rilis, Jumat (24/4).
Adanya penambahan kasus karena transmisi lokal, menurut Dewa Indra terjadi karena masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan COVID-19. Seperti pemakaian masker, mencuci tangan, physical distancing dan lainnya. “Untuk itu, sekali lagi, dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus ini,” pintanya.
Dari akumulatif 177 kasus positif COVID-19 di Bali, lanjut Dewa Indra, kasus aktif atau pasien positif yang masih dalam perawatan berjumlah 118 orang. Mereka tersebar di 12 rumah sakit serta dikarantina di Bapelkesmas dan Wisma Bima.
Sisanya, sebanyak 57 pasien positif COVID-19 sudah dinyatakan sembuh atau bertambah dua orang dari sebelumnya. Pasien yang sembuh adalah WNI, terdiri dari 1 orang pekerja migran dan 1 non pekerja migran. Sedangkan pasien yang meninggal tetap 4 orang sesuai data terakhir, yakni 2 WNA dan 2 WNI. (Rindra Devita/balipost)