AMLAPURA, BALIPOST.com – Di tengah situasi pandemi COVID-19, perayaan HUT Kota Amlapura, Karangasem ke-380 pada 22 Mei mendatang akan diselenggarakan secara sederhana.
Menurut Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Pemkab Karangasem I Made Suartana, Senin (27/4) mengatakan, Pemkab Karangasem telah memutuskannya dalam rapat beberapa waktu lalu, bahwa tetap merayakan HUT Kota amlapura. Hanya saja, perayaaanya yang sangat sederhana mengingat saat ini pemerintah fokus untuk penanganan COVID-19.
“Kalau perayaan besar seperti tahun lalau jelas tidak ada. Perayaan HUT di gelar hanya dengan potong tumpeng. Itu juga masih melihat situasi. Kalau kondisinya memburuk, kemungkinan ditiadakan,” ucapnya.
Suartana mengatakan, anggaran Hut Kota Karangasem sebesar Rp 300 juta. Karena kondisi saat ini, anggaran itu turut dialihkan untuk penanganan COVID-19. “Bila jadi, maka perayaan potong tumpeng direncanakan hanya melibatkan internal pemerintah dengan jumlah orang terbatas,”jelasnya.
Dia menjelaskan, di tengah kondisi saat ini, memang tidak diperkenankan melaksanakan kegiatan yang sifatnya melibatkan banyak orang, guna memutus mata rantai penyebaran virus ini semakin meluas di masyarakat. “Kalau perayaan HUT Amlapura tahun lalu dilaksanakan di Taman Budaya Candra Bhuana dengan dimeriahkan dengan pesta rakyat, ditambah berbagai hiburan dan acara semarak lainnya. Kalau tahun ini, dipastikan itu tidak ada,” tegas Suartana. (Eka Prananda/Balipost)
