I Gusti Ngurah Kartika. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMP sudah memasuki tahapan pendataan calon siswa. Sesuai data dari Disdikpora Karangasem, ada 7.378 siswa SD yang lulus. Sementara daya tampung keseluruhan sekolah SMP mencapai 7.388 orang.

Kepala Disdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengungkapkan, ada tiga kecamatan jumlah siswa SD yang lulus melebih daya tampung. Rinciannya, Kecamatan Abang, Manggis, dan Rendang.

Ia mengatakan siswa SD yang lulus di Kecamatan Abang sebanyak 1.152 orang. Sedangkan daya tampungnya 1.120. Ini kelebihan 32 siswa.

Baca juga:  PPDB SMP di Tabanan, Jalur Miskin Masih Minim Pendaftar

Di Kecamatan Manggis yang lulus 880 dan daya tampung 817. Kelebihan siswa cukup banyak dari pada daya tampung mencapai 63 siswa.

Kelebihan siswa juga terjadi di Kecamatan Rendang. Namun tak begitu banyak, karena hanya lebih enam orang saja. Siswa lulus mencapai 614 dengan daya tampung SMP sebanyak 608 orang.

“Saat ini masih dalam proses pendataan karena menyangkut zonasi. Untuk kelebihan siswa akan diarahkan ke sekolah terdekat yang masih ada daya tampungnya.

Baca juga:  Putu Sedana, Mantan Kepsek Smansa dan Trisma Berpulang

Kartika menambahkan, pendaftaran ke SMP tidak menggunakan sistem online. Calon siswa didaftarkan oleh masing-masing SD melalui koordinator wilayah (korwil) di tiap kecamatan.
SMP yang dituju sesuai zonasi dan daya tampung. Calon siswa maupun orangtuanya tidak perlu datang sehingga penerapan protokol kesehatan tetap berjalan baik.

Kuota jalur zonasi paling sedikit 50 persen dari daya tampung sekolah. Begitu juga jalur afirmasi paling sedikit 15 persen, jalur perpindahan tugas orangtua 5 persen, sisanya prestasi. Jalur prestasi tidak berlaku bagi calon peserta didik baru SD.

Baca juga:  Hujan Deras Sebabkan Banjir di Tulamben, Jalur Utama Karangasem-Singaraja Sempat Tak Bisa Dilalui

“Sementara untuk jalur afirmasi, prestasi, dan perpindahan tugas orangtua/wali, calon peserta bersama orangtua atau penanggung jawab sekolah asal (SD) bisa mendaftar langsung ke SMP yang dituju namun masih dekat dengan tempat tinggal atau zonasi. Pendaftaran di SMP dimulai 22-30 Juni dan pengumuman penerimaan Juli,” tegas Kartika. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *