I Wayan Dirgayusa. (BP/dokumen)

BANGLI, BALIPOST.com – Seorang remaja perempuan berusia 15 tahun terkonfirmasi positif Covid-19, Jumat (26/6). Dia tertular dari ibunya yang lebih dulu dinyatakan terinfeksi virus corona.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa menyebutkan, remaja perempuan yang terkonfirmasi positif Covid tersebut berasal dari Kelurahan Kawan. Dia diketahui terinfeksi corona setelah menjalani rapid test kedua yang kemudian ditindaklanjuti dengan tes swab. “Kronologis penularan dari ibunya yang terkonfirmasi positif sebagai kasus nomor 108 di kabupaten Bangli,” ungkap Dirgayusa.

Baca juga:  135 Pegolf Berebut 75 Tiket PON di BK

Yang bersangkutan dinyatakan berstatus orang tanpa gejala (OTG) dan saat ini telah dibawa ke sebuah hotel di wilayah Badung untuk menjalani perawatan. Selain itu, Gugus Tugas juga mencatat adanya tambahan satu kasus positif baru karena transmisi lokal lainnya. Yakni seorang perempuan berusia 57 tahun asal Kelurahan Bebalang. Sebelum dinyatakan positif Covid, awalnya warga tersebut memeriksakan diri ke puskesmas karena mengalami batuk dan flu. Setelah di rapid test, kemudian ditindaklanjuti dengan tes swab di RSU Bangli dengan hasil positif. “Saat ini yang bersangkutan telah dirawat di sebuah hotel dengan status orang tanpa gejala karena keadaannya sudah membaik,” terangnya.

Baca juga:  Segini Jumlah Pekerja di Buleleng Yang Dirumahkan Sejak Pandemi COVID-19

Di sisi lain, Kadiskominfosan Kabupaten Bangli itu juga menyampaikan adanya penambahan empat warga yang telah sembuh dari covid-19. Masing-masing berasal dari Desa Abuan, Susut dan Desa Tamanbali, Bangli.

Berdasarkan perkembangan tersebut, perhari Jumat (26/6), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Bangli mencatat total jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Bangli mencapai 134 kasus. Dari jumlah itu 103 diantaranya sudah dinyatakan sembuh sedangkan 31 lainnya masih menjalani perawatan.

Baca juga:  Wagub Cok Ace Ajak Para Penerima Beasiswa BI Membangun Bali

Dalam keterangannya, Dirgayusa juga menyampaikan bahwa Gugus Tugas telah melaksanakan rapid tes di Banjar Susut Kelod, Desa Susut terhadap 66 warga setempat. Rapid dilaksanakan sebagai tindak lanjut kasus positif sebelumnya. “Hasilnya terdapat 1 orang yang reaktif dan akan dilanjutkan dengan pelaksanaan swab besok,” pungkas mantan Camat Kintamani itu. (Dayu Rina/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *