YOGYAKARTA, BALIPOST.com – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melakukan inspeksi langsung jalur evakuasi Gunung Merapi di wilayah Klaten yang mengalami kerusakan. Ganjar juga mengecek kesiapan pemerintah kabupaten dan warga menyusul laporan BPTKG Yogyakarta terkait peningkatan aktivitas Gunung Merapi.

Sidak dilakukan di tiga desa yang masuk dalam kawasan rawan bencana (KRB) Gunung MErapi, yakni Desa Balerante, Desa Sidorejo dan Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Fokus perhatian tertuju pada rusaknya jalur evakuasi bencana yang membuat kendaraan yang melintas harus ekstra hati-hati.

Baca juga:  KPK Selidiki Dugaan Korupsi di Kemensos

Warga lereng Merapi yang melintas di jalur evakuasi harus bersusah payah mengendalikan kendaraan mereka. Sementara menurut laporan BPTKG Yogyakarta aktivitas Gunung Merapi terus mengalami peningkatan.

Ganjar langsung memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jateng yang ikut dalam rombongan segera melakukan perbaikan dan pembangunan jalur evakuasi tersebut. Ia mengatakan Pemprov Jateng telah menganggarkan Rp 14 miliar untuk perbaikan jalur evakuasi Gunung Merapi.

Baca juga:  Volume Kubah Lava Baru Gunung Merapi Capai Ratusan Ribu Kubik

Rencananya pembangunan sudah dilakukan, namun dikarenakan adanya pandemi COVID-19, hingga kini belum dapat terlaksana. (Haryadi/Jogja TV)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *