Tangkapan layar peta sebaran COVID-19 di Bali. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Kamis (13/8), seluruh tambahan kasus harian masih berjenis transmisi lokal. Jumlahnya mencapai 35 kasus.

Dengan adanya tambahan ini, kumulatif kasus transmisi lokal mencapai 3.534 orang. Selain itu, dari total 3.927 kasus yang ditangani Bali, PPDN mencapai 87 orang dan PPLN sebanyak 306 orang.

Dari sebaran kasus baru ini, sebanyak tujuh kabupaten/kota melaporkan adanya tambahan warga terjangkit. Ada dua kabupaten yang nihil tambahan kasus, yakni Karangasem dan Jembrana.

Denpasar tak sendiri menjadi penyumbang terbanyak kasus COVID-19 harian. Ada tiga daerah yang melaporkan jumlah kasus yang sama sebanyak 6 warganya terjangkit, yaitu Denpasar, Gianyar, dan Bangli. Selain itu terdapat 2 kabupaten melaporkan jumlah warga terjangkit sebanyak 5 orang, yakni Tabanan dan Klungkung.

Baca juga:  Tambahan Kesembuhan Bali Pecah Rekor, Sayangnya Kasus Baru Lampaui 1.000 dan Kematian Capai Puluhan

Selain itu, Kabupaten Buleleng melaporkan 4 kasus baru dan Badung sebanyak 3 orang.

Untuk kasus sembuh, terjadi penambahan 37 orang sehingga kumulatif pasien sembuh menjadi 3.425 orang. Pada hari ini, Kabupaten Jembrana dan Karangasem juga tidak melaporkan adanya kasus sembuh.

Tambahan kasus sembuh terbanyak dilaporkan Denpasar dengan jumlah 13 orang. Di posisi selanjutnya adalah GIanyar yang melaporkan 8 pasien sembuh. Selanjutnya adalah Badung dengan tambahan 5 pasien sembuh.

Baca juga:  Tiga Hari Diberlakukannya "Tourist Levy," Pembayaran Lebih Banyak Sebelum Tiba di Bali

Tabanan melaporkan 4 pasien sembuh, Klungkung 3 orang, Buleleng dan Bangli sama-sama melaporkan 2 tambahan pasien sembuh.

Masih ada kasus aktif sebanyak 453 orang. Tiga besar kabupaten/kota yang masih tinggi kasus aktifnya adalah Denpasar 106 orang, Badung 62 orang, dan Gianyar 60 orang.

Selain itu, terdapat lima kabupaten yang kasus aktifnya masih mencapai puluhan orang, yakni Karangasem 55 orang, Bangli 43 orang, Klungkung dan Buleleng sama-sama masih memiliki 40 kasus aktif, dan Tabanan sebanyak 37 orang.

Baca juga:  Komisi VI DPR RI Tinjau Nasabah UKM Bali Binaan PT PNM Bali

Jembrana melaporkan 10 kasus dan menjadi kabupaten dengan kasus aktif terkecil.

Kasus meninggal masih berjumlah 49 orang. Rinciannya 47 WNI dan 2 WNA.

Terdapat tiga besar yang paling banyak mencatatkan kasus kematian yaitu Denpasar 14 orang, Badung 12 orang, dan Karangasem 8 orang.

Sementara itu, Gianyar melaporkan kasus meninggal sebanyak 6 orang.

Selain itu, ada tiga kabupaten yang sama-sama mencatatkan 2 warganya meninggal karena COVID-19. Yaitu Tabanan, Buleleng, dan Bangli.

Sedangkan Klungkung mencatatkan 1 orang meninggal. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *