DENPASAR, BALIPOST.com – Gedung Satuan Penyelenggaraan Administrasi SIM (Satpas) Polresta Denpasar sudah selesai. Sejak Selasa (7/3), gedung bantuan Korlantas Mabes Polri ini mulai diuji coba. Dengan dioperasikannya, layanan SIM tak lagi di Mapolresta Denpasar.
Namun banyak warga yang belum tahu pindahnya layanan permohonan SIM dari Mapolresta ke Gedung Satpas di Jalan Gunung Guntur, Denpasar Barat. Gedung tersebut terdiri dari dua lantai, lantai 1 diperuntukan proses permohonan SIM, baik yang baru dan memperpanjang, termasuk ujian teori.
Sedangkan lantai 2 untuk Kanit SIM, staf dan ruang rapat. Selain itu bagian belakang terdapat bangunan untuk produksi SIM dan ujian praktek. “Jadi mulai hari ini, kami buka pelayanan di Gedung Satpas. Rencananya akan diresmikan oleh Bapak Kapolda Bali tanggal 14 Maret nanti,” kata Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Heri Supriawan di sela-sela memantau uji coba tersebut.
Untuk pelayanan, lanjut Heri, tidak banyak perbedaan. Di gedung baru tersebut pihaknya tetap memberikan pelayanan sesuai SOP dan mekanisme SIM. “Sambil uji coba, kami sosialisasi, apakah ada kekurangan-kekurangan. Kalau ada tentu secepatnya kami lengkapi. Karena baru mengawali dan pindahan dari kantor lama, mungkin masih banyak yang perlu ditata dan dibenahi,” ujarnya.Menurut mantan Kapolsek Kuta Utara ini, dengan gedung dan peralatan baru, diharapkan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya pemohon SIM. Disinggung soal masyarakat belum tahu perpindahan pelayanan SIM, mantan Kasat Lantas Polres Jembrana ini, mengakuinya.
Hal ini disebabkan pihaknya belum gencar melakukan sosialisasi karena proses uji coba. Namun pihaknya sudah sosialisasi secara langsung ke masyarakat dan lewat medsos. “Dengan gedung baru ini kami akan memanfaatkannya seoptimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya pemohon SIM,” katanya. (Kerta Negara/balipost)
