DENPASAR, BALIPOST.com – Jumat (3/3) malam, band asal Jakarta, Last Goal Party (LGP) ikut andil dalam perhelatan PICA Fest 2017 yang diselenggarakan oleh gabungan “clothing” (pakaian) lokal Bali di Gor Ngurah Rai Denpasar. Kehadiran band yang diperkuat oleh Mustika (Vocalist), Ijal (Guitarist), Devan (Bassist) dan Hendra (Drummer) dengan genre music ciri khas dari mereka “Electrocore” ini mampu menghibur pengunjung yang hadir pada malam itu.
Beberapa single andalan merekapun disajikan untuk menyapa para fans mereka. Bahkan, diakhir penampilannya, LGP sempat mengajak beberapa fansnya naik kepanggung untuk bernyanyi bersama.
Melirik sejarah, Last Goal Party awalnya didirikan oleh Ijal (Guitarist) sebagai leader di band ini yang juga owner dari BULB Records dan BULB apparel yang bertempat di Kelapa Gading, Jakarta Utara mengajak Hendra (Drummer) untuk memulai karir.
Last Goal Party ang lebih dikenal dengan “LGP” lalu mereka mengajak Mustika sebagai Vocal, Ihsan (Guitar), dan Abez (Bass). Dan saat itulah LGP terbentuk dan mulai berkarya. Band yang lahir pada tanggal 29 Maret 2013 ini berjalan dengan single pertama “New World” dengan konsep musik seperti Angels and Airwaves”, dengan memperpadukan lyric bahasa Inggris dan Jepang.Seiring berjalan waktu, setelah 1 bulan LGP berjalan, Abez (Bassis) menyatakan tidak bisa di LGP lagi, setelah itu mereka menggunakan Bassis additional dan merubah konsep musik mereka menjadi seperti Chunks! No, Captain Chunk!. Dan mereka campurkan dengan musik EDM (Electronic Dance Music).
Pada akhirnya mereka menyebut genre mereka “Electrocore”. Setelah berjalan 1 tahun lebih sudah banyak panggungan dari Pensi, Gig, Jakcloth, dan lainnya yang mereka jajali.
Pada pertengahan tahun 2014 masuklah Devan resmi sebagai Bassis LGP yang pada saat itu mereka ambil dari salah satu Band Pop Punk di Bekasi. Dan pertengahan Tahun 2014 ini mereka sibuk dengan penggarapan EP Album mereka yang waktu itu dirilis pada tanggal 20 September 2014 bersama 2 Band lagi dari Bulb Records yaitu Skilla dan juga Feels.
Di EP mereka terdapat 6 buah lagu yang pastinya sangat fresh untuk kalangan anak muda jaman sekarang. Pada saat mereka sibuk mengurus albumnya, 2 hari sebelum tanggal 20 itu mereka mengeluarkan Ihsan dari LGP, karena alasan sudah tidak bisa bekerja sama lagi. Dan sekarang LGP bertahan dengan 4 orang, Mustika (Vocalist), Ijal (Guitarist), Devan (Bassist) dan Hendra (Drummer) yang tetap dengan genre music ciri khas dari LGP “Electrocore”. (Winatha/balipost)
