NEGARA, BALIPOST.com – PDI Perjuangan Jembrana dipastikan akan melakukan pendaftaran pasangan calon I Made Kembang Hartawan – I Ketut Sugiasa ke KPU Jembrana, Jumat (4/9) ini. Di hari pertama dibukanya pendaftaran paslon itu, rencananya para pendukung, simpatisan, dan jajaran pengurus akan melakukan long march dari Kantor PDIP Jembrana sampai ke Kantor KPU Jembrana.
Aksi jalan sejauh kurang lebih 3 Kilometer mengantarkan paslon dari Kantor DPC PDI Perjuangan Jembrana di Jalan Ngurah Rai hingga ke Kantor KPU Jembrana di Jalan Udayana ini tetap mengedepankan protokol COVID-19. Sekretaris PDI P Jembrana, Ni Made Sri Sutharmi, mengatakan untuk pendaftaran Kembang-Sugiasa ini, jajaran sudah melakukan rapat dan dalam pelaksanaan nantinya akan dilakukan bersama tetapi tidak lebih dari 50 orang.
Hal ini dilakukan mengikuti situasi dan mematuhi protokol kesehatan. “Nanti kita antarkan sampai ke depan KPU Jembrana maksimal 50 orang. Untuk yang masuk (melakukan pendaftaran), mengikuti aturan yang berlaku (dibatasi). Paslon didampingi LO dan pengurus,” tandas Sutharmi.
Dilakukannya long march ini untuk membakar semangat kader dan pendukung agar terus bergerak memenangkan Kembang-Sugiasa. Unsur yang akan ikut long march, selain dari PDI Perjuangan, juga dari partai pendukung Hanura, generasi milenial, dan unsur pendukung lainnya.
Kembang Hartawan mengatakan untuk pendaftaran Jumat (4/9) pagi, akan dilakukan secara sederhana mengedepankan protokol kesehatan COVID-19. “Walaupun sederhana, tidak mengurangi makna yang ada. Kita ikuti ketentuan,” ujar Kembang.
Kembang menargetkan menang dalam Pilkada Jembrana ini. Partai sudah melakukan pemetaan, survei dan akan ditindaklanjuti dengan bergerak meraih hati rakyat.
Sementara itu, I Ketut Sugiasa juga mengaku telah siap lahir dan batin. Begitu rekomendasi turun, Sugiasa yang masih menjabat Anggota DPRD Provinsi Bali ini telah mengajukan surat pengunduran diri ke Sekretariat DPRD Bali. “Surat (pengunduran diri) sudah saya ajukan Senin lalu. Sebagai petugas partai harus siap ditempatkan dimana saja,” tandasnya. (Surya Dharma/balipost)
