Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi saat menemui tokoh adat. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Beberapa hari terakhir, Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi menemui sejumlah tokoh masyarakat, agama dan adat. Pada kesempatan tersebut, Kapolres Roby mengajak mereka berperan aktif mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan supaya mampu memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Pada Selasa (20/10), Roby bertemu sejumlah tokoh adat di Penarungan, I Made Widiada. Ia menyampaikan bahwa maksud kunjungannya untuk memperkuat silaturahmi dengan para tokoh saat wabah COVID -19. “Kunjungan ini bagi saya bukan selaku Kapolres tetapi sebagai warga masyarakat pada umumnya,” ungkapnya.

Baca juga:  Dari Tangis Terdakwa Pecah Saat Diperiksa hingga Wisman dari 19 Negara Diizinkan Masuk Bali

Lulusan Akpol tahun 2000 ini meyakini budaya Bali yang adi Luhung dibangun dari perjalanan budaya yang santun dan harmonis, bukan di bangun dari budaya kekerasan. Menurutnya jika ada yang beranggapan bahwa situasi damai, rukun dan harmonis diawali dari kekerasan, Kapolres minta pandangan seperti ini agar diredam.

“Demo atau menyampaikan pendapat di depan umum itu dijamin oleh undang-undang, namun anarkis dan kekerasan itulah yang dapat merugikan semua pihak,” tandasnya.

Baca juga:  Diduga Karena Pria Asing, Dua Wanita Main Keroyok

Kapolres mengharapkan para tokoh masyarakat membantu pihak kepolisian dalam menerapkan protokol kesehatan guna menjaga situasi tetap sehat, aman dan kondusif.
“Mari kita jaga Badung yang adiluhung ini dengan santun, damai dan menyejukan,” ujar Roby, didampingi Kapolsek Mengwi AKP Putu Diah Kurniawandari. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *