BANGLI, BALIPOST.com – Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan memonitoring pelaksanaan pemungutan suara di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS), Rabu (9/12). Hasilnya, pelaksanaan pemungutan suara di Kabupaten Bangli secara umum berjalan aman dan lancar, tanpa adanya permasalahan menonjol.
Kegiatan monitoring dilaksanakan Kapolres bersama Wakapolres Kompol I Gede Wali, Kasat Reskrim, Kasat Lantas dan Kasi Humas Polres Bangli. Ikut juga dalam monitoring itu Dir Sabhara Polda Bali Kombes Pol I Wayan Pinatih dan Dir Reskrimum Polda Balo Komberla Pol Dodi Rahman.
Beberapa TPS yang dikunjungi dalam monitoring kemarin yakni TPS 1,2,3 yang berlokasi di SDN 4 Abuan, Desa Abuan, TPS 4 dan 5 di SDN 3 Abuan, Susut, TPS 4,5,6 di SDN 4 Kawan di Banjar/Kelurahan Kawan dan TPS 8 Lingkungan Penglipuran Kelurahan Kubu.
Kapolres Agung Dhana mengatakan hingga pukul 14.00 wita, situasi pemungutan suara terpantau aman dan terkendali. “Saat ini seluruh TPS sudah selesai melaksanakan pemungutan suara dan sekarang sedang berlangsung kegiatan penghitungan suara. Untuk anggota baik TNI, Polri, linmas maupum petugas TPS sekarang masih melaksanakan tugasnya di TPS masing-masing,” kata Agung Dhana.
Pihaknya juga melakukan penebalan kekuatan pengamanan di masing-masing TPS melalui kegiatan patroli yang diback up Polda Bali baik brimob maupun shabara serta polres-polres sekitar. Penebalan kekuatan ini dalam rangka terciptanya situasi keamanan yang kondusif.
“Untuk kedepanya setelah selesai dilakukan penghitungan suara, anggota kami akan melakukan pengamanan pendistribusian logistik dari TPS ke PPS atau kantor desa. Kalau di kantor desa nanti sudah terkumpul semua, maka logistik tersebut akan diangkut dengan kendaraan box ke PPK atau kecamatan,” terangnya.
Selanjutnya personil pengamanan TPS akan melakukan pengamanan logistik di PPK atau kantor kecamatan sampai dilakukan pleno di tingkat kecamatan.
Sementara itu disinggung terkait upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi kekecewaan masyarakat atau massa pendukung salah satu paslon yang kalah, Kapolres mengaku pihaknya sudah mempersiapkan sejak jauh-jauh hari sebelumnya. Dengan cara memberikan edukasi, imbauan dan pendekatan melalui Safari Kamtibmas.
“Kami dari awal sebelumnya sudah imbau dan ingatkan baik parpol pengusung, pendukung, massa, relawan atau masyarakat lainnya, agar menghormati pilihan rakyat apa pun hasilnya. Bersama-sama jaga situasi keamanan di Bangli. Bagaimana pun hasilnya itu sudah menjadi pilihan masyarakat,” tegasnya. (Adv/balipost)