DENPASAR, BALIPOST.com – Pengprov Perkumpulan Binaraga Fitnes Indonesia (PBFI) Bali melalui surat bernomor 12/PBFI-Bali/XII/2020, perihal permohonan penggantian pelatih tim binaraga Bali PON XX Papua 2021, yang ditandatangani Ketua Umum Pengprov PBFI Bali IGN Susrama Putra melayangkan surat kepada ketua umum KONI Bali.
Intinya, pelatih binaraga PON Bali dipegang I Wayan Bun Setiady, yang selama ini menjabat sebagai ketua umum pengprov Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Bali. Dalam suratnya, terungkap bahwa status Wayan Bun Setiady yang menjabat ketum PABSI Bali, maka digantikan I Nyoman Riawan yang saat ini menjabat selaku ketua bidang pembinaan prestasi dan pelatih pengprov PBFI Bali.
Dalam surat juga mengemukakan, penetapan I Made Widiasa Pasputra selaku manajer tim binaraga PON Bali. Tujuannya, supaya ada pertanggungjawaban selama menangani tim binaraga PON Bali. Apalagi, I Made Widiasa Pasputra menjabat sebagai sekum pengprov PBFI Bali.
Berdasarkan rapat pleno dan hasil koordinasi dan konsultasi dengan I Wayan Bun Setiady di Sekretariat PBFI Bali, pada 7 Desember, maka dengan ini mohon dilakukan pergantian pelatih atlet binaraga PON Bali.
Sementara, I Wayan Bun ‘Obit’ Setiady, yang dihubungi Senin (21/12), dirinya membenarkan kalau ada permohonan pergantian pelatih. Hanya, pria yang akrab disapa Obit ini meminta alasan pergantian dirinya selaku pelatih binaraga PON Bali. Menurut dia, mediasi usulan pergantian pelatih binaraga ini akan dilakukan di KONI Bali, pada Selasa (22/12).
“Saya sih legowo saja jika diganti, yang penting alasannya jelas,” terang Obit. Selama mediasi, Obit akan didampingi Ketua Umum KONI Gianyar, termasuk mendatangkan dua atlet binaraga PON M. Zainudin (65 kg) serta Herwin Adianto (+85 kg). (Daniel Fajry/Balipost)
