DENPASAR, BALIPOST.com – Korban jiwa COVID-19 yang dilaporkan Bali pada Rabu (20/1), sebanyak 6 orang. Jumlah yang sama dengan sehari sebelumnya.
Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ada 6 kabupaten/kota yang melaporkan tambahan. Yaitu 5 zona merah Bali; Jembrana, Tabanan, Denpasar, Badung, dan Bangli, dan 1 zona orange yaitu Karangasem.
Korban jiwa termuda pada hari ini berusia 28 tahun. Tertua berusia 71 tahun. Untuk jenis kelamin, 5 orang adalah laki-laki dan seorang perempuan.
Pasien pertama adalah seorang laki-laki berusia 66 tahun. Warga Tabanan ini masuk ke RS Dharma Kerti pada 10 Januari 2021 dan terkonfirmasi sehari setelahnya.
Pasien meninggal pada 20 Januari. Penyakit penyerta yang dilaporkan adalah diabetes melitus dan tekanan darah tinggi.
Pasien kedua yang tercatat meninggal adalah seorang laki-laki berusia 68 tahun. Warga Jembrana ini masuk ke RS Negara pada 17 Januari dan terkonfirmasi pada hari yang sama.
Dilaporkan meninggal pada 18 Januari 2021. Penyakit penyerta yang dilaporkan adalah gagal ginjal.
Pasien ketiga yang meninggal berusia 28 tahun. Pria dari Karangasem ini masuk ke RS Balimed Karangasem pada 30 Desember 2020.
Dua hari sebelum masuk RS, ia dikonfirmasi COVID-19. Almarhum tercatat meninggal pada 20 Januari 2021.
Pasien keempat adalah pria berusia 62 tahun. Warga Badung ini masuk RS Surya Husada Badung pada 7 Desember 2020.
Dikonfirmasi sehari sebelum masuk RS, pria ini dilaporkan meninggal pada 19 Januari 2021.
Pasien kelima merupakan seorang perempuan berusia 71 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSU Puri Raharja pada 15 Januari. Dilaporkan meninggal pada 20 Januari 2021.
Pasien keenam berusia 57 tahun. Pria dari Bangli ini masuk ke RSUD Bangli pada 17 Januari 2021.
Ia dikonfirmasi COVID-19 pada 18 Januari. Meninggal pada 20 Januari dengan penyakit penyerta gangguan ginjal.
Kumulatif kasus meninggal di Bali mencapai 607 orang. Rinciannya 603 WNI dan 4 WNA.
Dilihat dari sebarannya, Denpasar mencatatkan korban jiwa sebanyak 126 orang ada di posisi pertama. Posisi kedua dipegang Gianyar dengan jumlah korban jiwa 92 orang.
Posisi ketiga adalah Badung dengan korban jiwa sebanyak 79 orang. Posisi keempat adalah Buleleng yang melaporkan korban jiwa mencapai 75 orang.
Tabanan posisi kelima dengan korban jiwa sebanyak 74 orang. Posisi keenam adalah Karangasem yang korban jiwanya mencapai 54 orang. Kemudian, Bangli di posisi ketujuh dengan 41 orang.
Posisi kedelapan adalah Jembrana dengan 37 orang meninggal. Posisi kesembilan adalah Klungkung yang korban jiwanya mencapai 23 orang.
Terdapat pula 2 korban jiwa dari kabupaten lain. (Winatha/balipost)