Banjir di depan Anjungan Cerdas Mandiri (ACM) Rambut Siwi. (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Hujan deras selama beberapa jam Jumat (19/2) sore mengakibatkan genangan air di jalan Denpasar-Gilimanuk di wilayah Mendoyo. Banjir di jalan itu mengakibatkan arus kendaraan di jalan nasional sempat terganggu dan mendapatkan penanganan dari kepolisian mengatur lalu lintas jalan.

Petugas dari Satlantas Polres Jembrana dan Polsek Mendoyo mengatur lalin meskipun hujan masih mengguyur. Sejumlah titik diterapkan satu lajur jalan untuk menghindari kendaraan melintas di jalan tergenang banjir itu.

Baca juga:  Dampak Meluapnya Sungai Pulukan, 10 KK Ngungsi di Tenda Darurat

Informasi yang dihimpun hujan mulai turun sekitar pukul 15.00 Wita. Sekitar satu jam kemudian di beberapa titik mulai muncul genangan air hingga meluber ke jalan Denpasar-Gilimanuk. Selain di depan Anjungan Cerdas Rambut Siwi, banjir juga terlihat di depan Puskesmas 2 Mendoyo di Banjar Pasar, Desa Yehembang, dengan ketinggian air kurang lebih 40 cm.

Selain itu juga di Banjar Bale Agung, Desa Yehembang dengan ketinggian air 30 cm. Hujan deras disertai angin kencang juga mengakibatkan pohon perindang tumbang di jalan Denpasar-Gilimanuk Banjar Anyar Tembles, Desa Penyaringan, Mendoyo.

Baca juga:  Bawaslu Jembrana Telusuri Pegawai Kontrak Lolos DCT

Akibatnya pohon menutup jalur dari arah barat. Sehingga dilakukan pengaturan arus lalin.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP I Dewa Gede Ariana mengatakan petugas masih melakukan penjagaan untuk mengatur lalin di sejumlah titik yang terganggu genangan air dan pohon tumbang di Mendoyo itu. Sementara pohon perindang yang tumbang juga langsung ditangani TRC (tim reaksi cepat) BPBD Jembrana dengan memotong dahan pohon Lamtoro tersebut. (Surya Dharma/balipost)

Baca juga:  Cegah Banjir, Pembersihan Saluran Air dan Sungai di Denpasar Digencarkan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *