DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Selasa (16/3), Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Bali untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Puri Agung Ubud, Gianyar dan Denpasar. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi berharap vaksinasi massal akan mempercepat dicapainya herd immunity (kekebalan komunal) di Bali sehingga penyebaran COVID-19 bisa dikurangi bahkan dihilangkan.
Di tengah kunker Jokowi ini, ternyata penambahan kasus harian Bali mengalami penurunan signifikan. Bahkan dilihat dari data Satgas COVID-19 Bali, tambahan kasusnya mencapai dua digit seperti yang ditargetkan Gubernur Bali, Wayan Koster, saat menjadi pembicara terkait penanganan COVID-19 di Bali belum lama ini.
Padahal, sejak November, tambahan harian kasus COVID-19 Bali selalu ada di tiga digit. Jumlahnya bahkan mencapai rekor tertinggi dengan tambahan 542 kasus dalam sehari pada 26 Januari 2021.
Selain itu, tambahan pasien sembuh juga mengalami kenaikan signifikan, ada di tiga digit. Sayangkan korban jiwa COVID-19 masih dilaporkan Bali, jumlahnya sama dengan sehari sebelumnya.
Dilihat dari data, terdapat 77 orang dilaporkan terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini. Kumulatif kasus mencapai 37.077 orang.
Pasien sembuh bertambah sebanyak 220 orang. Untuk total pasien sembuh kini mencapai 34.531 orang (93,13 persen).
Sementara itu, jumlah korban jiwa pada hari ini bertambah 8 orang. Kumulatif korban jiwa mencapai 1.033 orang (2,79 persen). Rinciannya 1.029 WNI dan 4 WNA.
Jumlah kasus aktif sebanyak 1.513 orang (4,08 persen). Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering. (Diah Dewi/balipost)