Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Gatra saat acara simakrama dengan bendesa, lurah, Satpol PP dan pelaku pariwisata. (BP/Ken)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Gatra langsung bergerak dan mengumpulkan bendesa, lurah, Satpol PP dan pelaku pariwisata dikemas acara simakrama di Legian Beach Hotel, Kuta, Kamis (29/4). Selain bahas penanganan Covid-19, Kompol Gatra menyoroti maraknya balapan liar dan gepeng.

“Keberadaan gepeng ini jadi atensi Bapak Kapolda Bali. Masalah gepeng ini sudah lama terjadi. Sebelumnya Covid-19 sudah ada gepeng. Ini artinya penanganannya tidak pernah tuntas,” tegasnya.

Baca juga:  Tewas di Pinggir Jalan, WNA Dievakuasi Petugas Ber-APD

Menurut Kompol Gatra, masalah gepeng bukan domain kepolisian. Namun keluhan masalah gepeng selalu disampaikan ke kepolisian. “Maka dari itu saya mengundang Satpol PP untuk menyelesaikan masalah gepeng ini,” ungkap mantan Kabagops Polresta Denpasar selama tiga tahun ini.

Terkait balap liar, mantan Kapolsek Kawasan Benoa ini menjelaskan pihaknya akan menggelar program Bali Bersih (balap liar berantas bersih). Jika ada belapan liar, pihaknya akan mengerahkan personel tertutup (bukan berseragam) untuk melakukan penangkapan.

Baca juga:  Warga Negara Uganda Ditemukan Membusuk

Setelah itu dikerahkan personel pakaian dinas untuk mengamankan pelaku balapan liar dan dibawa ke polsek. “Saya sudah siapkan dua sel di polsek. Untuk pelaku masih pelajar harus membawa surat keterangan dari sekolah. Kalau pelakunya bukan pelajar harus bawa surat keterangan dari kepala lingkungan biar tahu perilaku warganya. Penggantian knalpot motor harus dilakukan di polsek,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *