DENPASAR, BALIPOST.com – Korban jiwa COVID-19 kembali dicatatkan Bali selama dua hari berturut-turut, Kamis (10/6) dan Jumat (11/6). Padahal di Rabu (9/6), Bali melaporkan nihil tambahan.
Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, terdapat 1 korban jiwa pada Kamis dan 2 orang untuk hari ini. Total ada 3 korban jiwa yang dilaporkan 2 kabupaten/kota. Rinciannya Badung 2 orang dan Denpasar 1 orang.
Masih dari data yang ada, laporan korban jiwa pada hari ini seluruhnya berusia lanjut, di atas 68 tahun. Sedangkan korban jiwa di hari sebelumnya berusia produktif.
Pasien pertama merupakan pria berusia 68 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUP Sanglah pada 18 Mei dan terkonfirmasi di hari yang sama. Setelah mendapat perawatan 3 minggu lebih, pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 11 Juni.
Pasien kedua merupakan perempuan berusia 41 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 6 Juni dan terkonfirmasi 2 hari setelahnya. Pasien yang juga menderita gagal ginjal ini meninggal pada 10 Juni.
Pasien ketiga merupakan pria berusia 87 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUP Sanglah pada 23 Mei dan terkonfirmasi 2 hari setelahnya. Pasien berkomorbid diabetes ini meninggal setelah 19 hari dirawat, 11 Juni.
Kumulatif korban jiwa mencapai 1.517 orang. Rinciannya 1.511 WNI dan 6 WNA.
Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 350 orang, Badung 256 orang, Tabanan 196 orang, Buleleng 171 orang, dan Gianyar 139 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 117 orang, Karangasem 113 orang, Klungkung 79 orang, dan Jembrana 78 orang. Terdapat juga 12 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali. (Winatha/balipost)
