GIANYAR, BALIPOST. com – Pembatasan kegiatan masyarakat selama diberlakukannya PPKM Darurat dirasakan berdampak pada kondisi perekonomian masyarakat. Terutama para pedagang makanan malam hari yang biasanya buka hingga larut malam, kini harus tutup pukul 08.00 wita.
Sebagai institusi negara yang lahir dari rakyat, tentu hal tersebut sangat dirasakan oleh TNI. Oleh karenanya, disela melakukan pengawasan PPKM Darurat ke masyarakat dan sejumlah Posko Satgas Covid 19 di desa- desa, Sabtu malam (17/07), jajaran Kodim 1616/Gianyar membagikan sebanyak 30 paket sembako kepada masyarakat terpapar Covid-19 dan masyarakat tidak mampu, masyarakat pedagang, dalam rangka PPKM Darurat.
Penyerahan sembako dilakukan oleh Dandim 1616 Gianyar Letkol Inf Hendra cipta, S.sos menyampaikan, bantuan sembako ini diharapkan membantu meringankan kesulitan masyarakat khususnya pedagang. Dandim yang baru sepuluh hari bertugas di bumi seni ini juga menghimbau agar para pedagang tetap mematuhi aturan PPKM dan jaga protkes selama aktivitas, ungkapnya.
Adapun isi paket sembako yang berisikan beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, kecap 1 botol, mie goreng 10 bungkus dan 2 buah masker. Salah satu pedagang Gusti Ayu Mariani menyampaikan, sangat berterima kasih kepada jajaran Kodim atas bantuan sembako yang diberikan sebagai bukti perhatian pada masyarakat. Ungkapnya disela-sela pembagian paket.
Ditambahkan, Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf. Hendra cipta, S.Sos menegaskan, agar masyarakat Gianyar tetap kondusif taati aturan dan tetap selalu menjaga imun tubuh dan kemanapun tetap pakai masker serta bawa surat bukti bahwa sudah di vaksin, pungkasnya.
Bantuan sembako kepada pedagang dilakukan di Kecamatan Gianyar dan Kecamatan Blahbatuh. Dandim juga menyempatkan memantau Posko Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid -19 Desa Adat Keramas, usai menyerahkan sembako kepada pedagang malam di Pasar Keramas. Kunjungan Dandim disambut oleh petugas piket Satgas, Perbekel Keramas I Gusti Putu Suarjana, dan Bandesa Adat Keramas I Nyoman Puja Waisnawa. (Agung Dharmasa/Balipo