Tangkapan layar peta sebaran kasus COVID-19 di Bali. (BP/iah)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Sabtu (24/7), tambahan kasus COVID-19 yang dilaporkan Bali mencapai 1.057 orang. Empat zona merah masih mendominasi, namun 3 di antaranya mencatat kesembuhan capai 3 digit.

Untuk tambahan hari ini, terdiri dari 890 transmisi lokal, 162 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 5 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, untuk kumulatifnya, warga terinfeksi COVID-19 di Bali sudah mencapai 67.221 orang. Rinciannya 60.910 transmisi lokal, 6.312 PPDN, dan 499 PPLN.

Peringkat lima besar kabupaten/kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 22.600 orang, Badung 12.577 orang, Gianyar 6.916 orang, Tabanan 6.563 orang, dan Buleleng 6.167 orang. Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Jembrana 3.334 orang, Bangli 3.077 orang, Karangasem 2.336 orang, dan Klungkung 2.306 orang.

Warga kabupaten lain yang tertular COVID-19 di Bali mencapai 1.589 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya sudah mencapai 256 orang.

Baca juga:  Hadapi Pandemi, Iman Jadi Hal Penting

Tambahan Kasus

Tambahan ada di seluruh kabupaten/kota. Pada hari ini, 4 zona merah kembali mendominasi dengan melaporkan tambahan 3 digit. Tambahan dari keempatnya ini jika ditotal mencapai 792 kasus atau hampir 75 persen dari jumlah kasus baru hari ini.

Denpasar masih menjadi penyumbang terbanyak kasus baru. Tambahannya sudah mulai turun dengan jumlah 361 orang. Sementara Badung, mencatatkan kasus baru sebanyak 184 orang, Buleleng 124 orang, dan Tabanan 123 orang.

Sebanyak 5 kabupaten lainnya melaporkan tambahan 2 digit. Rinciannya Gianyar melaporkan 77 orang, Jembrana 72 orang, Bangli 54 orang, Klungkung 32 orang, dan Karangasem 23 orang. Selain itu, kabupaten luar Bali juga melaporkan 18 kasus baru.

Korban Jiwa

Pada hari ini, dilaporkan tambahan puluhan korban jiwa, sebanyak 25 orang.   Enam kabupaten/kota melaporkan tambahan kematian karena COVID-19.

Baca juga:  Warga Banjar Tag Tag Pantang Makan Daging Sapi, Mengapa?

Tambahan korban jiwa terbanyak dilaporkan zona merah Denpasar, sebanyak 12 orang. Disusul di urutan kedua adalah Tabanan 7 orang.

Kemudian di peringkat 3 dengan 2 kematian baru adalah Badung dan Jembrana. Sedangkan Klungkung dan Karangasem mencatatkan tambahan 1 korban jiwa.

Kumulatif korban jiwa mencapai 1.930 orang. Rinciannya 1.924 WNI dan 6 WNA.

Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 456 orang, Badung 311 orang, Tabanan 269 orang, Buleleng 251 orang, dan Gianyar 151 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 139 orang, Bangli 129 orang, Jembrana 110 orang, dan Klungkung 90 orang. Terdapat juga 18 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali.

Pasien Sembuh

Pasien sembuh mencapai rekor baru, bertambah 696 orang sehingga totalnya mencapai 56.141 orang. Sebaran ada di seluruh kabupaten/kota.

Baca juga:  Tambahan Kasus COVID-19 Nasional di Atas 6.400

Kesembuhan hingga 3 digit dilaporkan 3 zona merah. Yakni Badung 183 orang, Denpasar 165 orang, dan Buleleng 109 orang.

Tambahan pasien sembuh 2 digit dilaporkan 6 kabupaten. Rinciannya Tabanan 84 orang, Gianyar 46 orang, Jembrana 41 orang, Bangli 20 orang, Karangasem 19 orang, dan Klungkung 18 orang.

Sementara itu, terdapat juga 11 warga kabupaten lain dilaporkan sembuh.

Kasus aktif bertambah 336 orang. Pasien yang masih dirawat saat ini mencapai 9.650 orang.

Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 4.309 orang, Badung 1.617 orang, Tabanan 1.030 orang, Buleleng 910 orang, dan Jembrana 372 orang.

Posisi keenam hingga sembilan adalah Gianyar 371 orang, Bangli 338 orang, Klungkung 305 orang, dan Karangasem 243 orang. Warga kabupaten lainnya sebanyak 146 orang dan 9 WNA juga masih dirawat. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *