Beberapa petugas dengan alat pelindung diri (APD) lengkap mengangkat peti jenazah di RSUD Wangaya, Denpasar. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Rabu (4/8) tingginya jumlah kasus COVID-19 baru dan kematian masih dilaporkan Bali. Kabar baiknya, tercatat rekor baru di tambahan pasien sembuh.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, terdapat 1.362 kasus baru. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 81.279 orang.

Korban jiwa bertambah 37 orang. Kumulatif korban jiwa COVID-19 mencapai 2.306 orang (2,84 persen). Rinciannya 2.300 WNI dan 6 WNA.

Pasien sembuh bertambah mencapai 1.075 orang. Sehingga total pasien sembuh saat ini sebanyak 65.379 orang (80,44 persen).

Baca juga:  Viral Wisatawan Nginap di Nusa Dua Diduga Ditanyai Bukti Nikah, Ternyata Ini Faktanya

Jumlah kasus aktif yang masih dirawat maupun menjalani karantina berjumlah 13.594 orang (16.73 persen). Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

BOR RS Rujukan

Di tengah tingginya tambahan kasus pada 2 Agustus, BOR Isolasi terisi sebanyak 1.949 bed (77,82 persen) dari 2.494 bed. Masih tersisa sebanyak 545 bed (22,18 persen).

Dilihat dari data, jumlah keterisian ini berkurang 80 bed dari sehari sebelumnya sebanyak 2.029 bed. Sedangkan konversi bed isolasi dibandingkan sehari sebelumnya bertambah 60 unit.

Baca juga:  Antisipasi Lonjakan, Empat Ruangan RSUD Karangasem Disiapkan Untuk Pasien Covid-19

Untuk BOR ICU terisi sebanyak 228 bed (67,85 persen) dari 316 bed. Keterisian ICU mengalami penambahan 3 bed dari 225 bed sehari sebelumnya. Masih tersisa sebanyak 88 bed (32,15 persen).

Ada lima kabupaten/kota dengan BOR Isolasi di atas 80 persen. Yakni Buleleng 89,54 persen, Klungkung 84,44 persen, Karangasem 84,18 persen, Denpasar 82,27 persen, dan Tabanan 81,16 persen.

Sementara itu, terdapat lima kabupaten/kota dengan BOR ICU di atas 75 persen. Bahkan ada dua yang 100 persen, yakni Bangli dan Buleleng. Sedangkan 3 kabupaten/kota lainnya adalah Karangasem 87,5 persen, Denpasar 80,61 persen, dan Klungkung 76,47 persen. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Keselamatan Jadi Prioritas Utama PTM, Adaptasi Kebiasaan Baru Perlu Dibumikan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *