DENPASAR, BALIPOST.com – Pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4 di Bali diperpanjang hingga sepekan ke depan mulai Selasa (31/8). Tambahan kasus COVID-19 dilaporkan Bali belum juga turun dari tiga ratusan orang.
Korban jiwa akibat penyakit ini akhirnya melandai. Jumlahnya pada hari ini bertambah belasan orang.
Sementara itu, pasien sembuh bertambah lebih rendah dari kasus baru. Jumlahnya mencapai dua ratusan orang.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus mencapai 376 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 106.834 orang.
Tambahan korban jiwa COVID-19 mencapai 14 orang sehingga kumulatifnya mencapai 3.508. Rinciannya 3.502 WNI dan 6 WNA.
Pasien sembuh bertambah sebanyak 259 orang. Total pasien sembuh mencapai 96.637 orang.
Sedangkan, jumlah kasus aktif yang masih dirawat maupun menjalani karantina berjumlah 6.425 orang. Terdapat 53 RS rujukan dan 372 tempat isolasi terpusat tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali.
BOR RS Rujukan
Data terakhir terkait BOR RS rujukan pada 30 Agustus, BOR Isolasi terisi sebanyak 1.548 bed (56,29 persen) dari 2.750 bed. Masih tersisa sebanyak 1.202 bed (43,71 persen).
Dilihat dari data, jumlah keterisian ini berkurang 42 bed dari sehari sebelumnya sebanyak 1.590 bed. Kembali tidak ada tambahan konversi bed untuk isolasi di RS.
Untuk BOR ICU terisi sebanyak 202 bed (60,84 persen) dari 332 bed. Bertambah sebanyak 14 bed dari sebelumnya yang mencapai 188 bed. Masih tersisa sebanyak 130 bed (39,16 persen).
Ada satu kabupaten dengan BOR Isolasi di atas 60 persen. Yakni Karangasem 61,98 persen.
Sementara itu, terdapat tujuh kabupaten/kota dengan BOR ICU di atas 65 persen. Rinciannya, Bangli 10p persen, Buleleng 92,11 persen, Gianyar 85,71 persen, Klungkung 82,35 persen, Karangasem 76,47 persen, Badung 75,68 persen, dan Tabanan 75 persen. (Diah Dewi/balipost)