JAKARTA, BALIPOST.com – Menteri Badan Usaha Milk Negara (BUMN) RI, Erick Thohir mengajak para finalis Girls Takeover mengunjungi langsung Sentra Layanan Ultra Mikro (Senyum) Unit Sentiong, Jakarta pada Selasa (28/9). Pada kegiatan tersebut Erick menunjukkan bentuk sinergi ekosistem ultra mikro yang melibatkan Bank Rakyat Indonesia, Pegadaian, dan PNM (Permodalan Nasional Madani).
Holding ultra mikro membuka aksesibilitas layanan keuangan dan pemberdayaan pada segmen ultra mikro agar dapat terus naik kelas. Dalam kunjungan ini, Erick Thohir menunjukkan layanan Ultra Mikro kepada para finalis Girls Takeover dan menyapa langsung nasabah ultra mikro yang sedang mengajukan pendanaan di Senyum Unit Sentiong serta berdiskusi dengan pekerja BRI, Pegadaian dan PNM yang sedang melayani nasabah.
Sinergi ini mewujudkan ekosistem Ultra Mikro yang efektif dan efisien dan biaya operasional yang relatif lebih murah serta peningkatan produktivitas.
Direktur Konsumer BRI Handayani yang turut hadir pada kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa Pegadaian dan PNM memiliki model bisnis yang dapat melengkapi core competence BRI di segmen mikro. Model bisnis yang saling melengkapi tersebut dapat memberikan nilai tambah dalam menyediakan produk dan layanan keuangan yang terintegrasi dalam satu ekosistem.
Handayani menambahkan bahwa salah satu bentuk sinergi adalah inisiatif Co-Location yakni Senyum, yaitu pemanfaatan unit kerja BRI untuk dapat digunakan oleh Pegadaian dan PNM untuk bersama-sama menjangkau segmen Ultra Mikro. “Co-location Senyum saat ini telah diimplementasikan di 58 unit kerja BRI. Inisiatif co-location memanfaatkan jaringan kerja BRI untuk dapat digunakan oleh Pegadaian dan PNM dalam bentuk Sentra Layanan Ultra Mikro”, tambahnya.
Sebagai informasi enam perempuan muda dari berbagai provinsi telah terpilih sebagai finalis untuk mengambil alih (takeover) Menteri BUMN dan 5 Dirut BUMN selama sehari melalui #GirlsTakeover. Selain Menteri Erick Thohir, lima pimpinan BUMN lainnya yang akan diambil alih adalah Dirut Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri, Angkasa Pura 1, Kimia Farma dan Telkomsel.
#GirlsTakeover merupakan kampanye global yang dilakukan setiap tahun secara serentak oleh Plan International untuk memperingati Hari Anak Perempuan Internasional yang jatuh pada 11 Oktober. Sejak 2016, Plan Internasional telah memfasilitasi lebih dari 650 anak untuk mengambil alih sekitar 5,228 posisi strategis.
Di Indonesia, Plan Indonesia telah memfasilitasi puluhan anak perempuan yang telah menduduki posisi lima menteri dan 20 posisi petinggi lainnya. Tahun ini, #GirlsTakeover 2021 merupakan bagian dari rangkaian kampanye #RaisetheBar untuk mewujudkan kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan di dunia kerja. Plan Indonesia menyelenggarakan #GirlsTakeover 2021 bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Srikandi BUMN pada awal Oktober 2021. (Adv/balipost)
