DENPASAR, BALIPOST.com – Presiden Jokowi meminta pembinaan olahraga di Tanah Air dirombak total. Pasalnya, selama ini pola pembinaan olahraga kemungkinan kurang tepat, ekosistem nasional demi prestasi nasional.
Hal itu disampaikan Jokowi, saat memberikan sambutan pada Webinar Nasional Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), di Inna Bali Beach, Sanur, Selasa (30/11). Jokowi menilai, tata kelola olahraga khususnya pembinaan atlet sinergiman mulai dari daerah, serta melibatkan mulai pendidikan umum lembaga pendidikan olahraga. “Saya minta tingkatkan prestasi olahraga dari cabor sampai ke Kemenpora,” pesannya.
Dikemukakan, perkembangan iptek juga diperlukan dalam upaya pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga. “Saya sarankan supaya mengembangkan manajemen berikut sistem informasi, termasuk analisis data yang bisa mendeteksi calon atlet berbakat dan bertalenta,” tuturnya.
Ia menyebutkan, penduduk Indonesia 267 juta jiwa lebih, yang didominasi generasi muda. Karena itu, sangat tidak masuk akal, jika Indonesia kekurangam atlet potensial, dan pasti jutaan yang berbakat. “Kalau Indonesia kekurangan atlet, berarti manajemen yang salah bukan kekurangan bakat atletnya, melainkan sistem pembinaan harus dirombak total,” tegasnya.
Jokowi meminta kepada Menpora supaya melaksanakan sistem pembinaan atlet nasional melakukan langkah yang tepat, dalam upaya meraih prestasi terbaik. Program DBON tertuanh dalam Perpres No 86 Tahun 2021.
Ketua PWI Pusat Atal Sembiring Depari, menyatakan, peran wartawan olahraga cukup besar dalam upaya merebu prestasi gemilang. Untuk itu, pihaknya berharap penghargaan tidak hanya diberikan kepada atlet dan pelatih, tetapi insan jurnalis juga perlu dihargai jerih payahnya. “Ke depan, saya ingin kinerja wartawan berikut karya jurnalistik diberikan penghargaan,” ujar mangan wartawan olahraga yang kini Ketua Umjm PWI Pusat ini.
Pada bagian lain, Gubernur Bali yang diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Bali I Gede Endra Dewa Putra mengemukakan, pemerintah melalui dana APBD juga ikut berperen serta memajukan prestasi olahraga nasional. (Daniel Fajry/Balipost)