Anggota TNI melakukan olah TKP di Jembatan Tukad Bangkung, Petang. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Mayat tergantung di Jembatan Tukad Bangkung yang ditemukan Sabtu (4/12) akhirnya diketahui identitasnya, I Nyoman Trika Daryanta (22). Dari barang milik almarhum, diduga korban merupakan anggota TNI.

Dikonfirmasi terkait ini, Plh. Kapenrem 163/Wira Satya, Mayor Caj (K) Komang Artayani membenarkan korban anggota TNI AD. Informasinya Trika yang diduga bunuh diri ini merupakan anggota TNI berpangkat Prada, asal Desa Selanbawak, Kecamatan Marga, Tabanan.

Korban baru lulus pendidikan TNI. Ia ditempatkan di salah satu satuan di Buleleng.

Baca juga:  Gelombang Tinggi Ditambah Tangkapan Paceklik, Nelayan Karangasem Pilih Tak Melaut

Menurut sumber, polisi telah minta keterangan sejumlah saksi. Saksi pertama kali tahu kejadian ini, I Wayan Suamba (59).

Pukul 08.00 WITA, Suamba berangkat dari Denpasar menuju Catur. Sesampainya di Jembatan Tukad Bangkung pukul 08.45 WITA, dia istirahat di pinggir jembatan.

Saat sedang duduk di pinggir jembatan, dia melihat seutas tali terikat di tiang lampu. Karena curiga, pria asal Desa Julah, Tejakula, Buleleng ini, melihat ke bawah.

Baca juga:  Investigasi Penyebab Prada Trika Ditemukan Tergantung di Jembatan Tukad Bangkung, Kodam Bentuk Tim Khusus

Betapa kagetnya dia karena melihat orang melayang dan tergantung di bawah jembatan. Suamba langsung minta tolong ke I Made Putra Ardana (59) yang kebetulan juga ada di sana. Beberapa menit kemudian melintas mobil patroli Polsek Petang dan langsung diberi tahu kejadian ini.

“Pukul 12.10 WITA, mobil SAR Polda Bali dan Basarnas tiba di lokasi. Petugas lalu mengevakuasi mayat korban,” kata sumber.

Baca juga:  Resesi Global di Depan Mata, Pelaku Usaha Optimis Pariwisata Bali Bangkit di 2023

Mayat korban lalu dibawa ke Puskesmas Petang menggunakan ambulans. Hasil olah TKP ditemukan sejumlah barang diantaranya, topi bertuliskan Dikmata 473, sepeda motor, KTP tidak terbaca, baju kaos loreng, kaos kaki hitam bertuliskan TNI AD, senter kecil, jaket hitam dan topi ada tulisan Dikmata.

Kapolsek Petang AKP Nyoman Budiasa belum bisa dikonfirmasi. Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana mengatakan belum dapat data dari Polsek Petang. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *