Ny. Seniasih Giri Prasta (kanan) saat mendampingi Ketua TP. PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster (kiri) menghadiri acara Dialog Lintas Denpasar Siang. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Badung Ny. Seniasih Giri Prasta mengatakan di 2022, pihaknya bersama jajaran fokus melaksanakan dua jenis kegiatan. Pertama sosialisasi/edukasi terkait menjaga pola kesehatan di masa pandemi dan yang kedua melakukan kegiatan aksi sosial menyasar masyarakat secara langsung.

“Pada kesempatan ini perlu kami sampaikan kepada masyarakat jangan terlalu resah dalam menghadapi pandemi COVID-19. Kita tetap waspada dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes). Seperti yang disampaikan Bapak Presiden, kita harus berdamai dengan pandemi dengan cara membentengi diri dengan memakai masker, cuci tangan dan sebagainya,” ujar Ny. Seniasih Giri Prasta saat mendampingi Ketua TP. PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster menghadiri acara Dialog Lintas Denpasar Siang dengan topik Sinergitas Program dan Kegiatan TP. PKK Prov. Bali dan TP. PKK Kab/Kota bertempat di RRI Denpasar, Senin (24/1). Turut hadir Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan.

Baca juga:  TP PKK Badung dan Organisasi Kewanitaan Laksanakan Tirtayatra

Seniasih juga menyambut baik dan merasa senang sekali karena ide dan gagasan yang begitu luar biasa yang dicanangkan oleh TP. PKK Pusat, Provinsi dan Kabupaten/kota mendapatkan ruang publikasi yang luas dari RRI Denpasar. “Melalui program dialog yang diselenggarakan oleh RRI Denpasar mudah-mudahan kedepannya apa yang menjadi program TP PKK Pusat, provinsi dan kabupaten kota bisa kita laksanakan dengan bersatu padu. Untuk itu kami Tim TP PKK Badung juga akan bergerak dan bersinergi dengan PKK Kecamatan Desa dan Kelurahan termasuk Dasa Wisma,” tegasnya.

Baca juga:  H. Sovereign Hotel Gelar Bukber

Sementara Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster mengajak Tim TP PKK kabupaten/kota yang ada di Bali untuk solid bergerak untuk masyarakat. “Yuk kita sama-sama bergerak. Tidak ada gunanya kami menggerakkan tanpa dukungan partisipasi aktif masyarakat. Karena kesuksesan seluruh Kabupaten/Kota yang imbang dan harmonis itu berarti kesuksesan pembangunan di Provinsi Bali,” ajaknya. (Adv/balipost)

BAGIKAN