Suasana di Pasar Singamandawa. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Pasar Singamandawa di Kecamatan Kintamani segera direvitalisasi. Pemkab telah menyiapkan anggaran Rp 7,8 miliar. Saat ini kegiatan tersebut masih dalam proses tender.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPerkim) Kabupaten Bangli Dewa Widnyana Maya dikonfirmasi Minggu (6/3) mengatakan untuk tahap pertama, pembangunan Pasar Singamandawa akan difokuskan pada penggarapan ruko bagian depan.

Dede Agusta Sastrayana selaku PPK kegiatan tersebut menyebutkan dalam pembangunan tahap pertama ini, ada sebanyak 24 ruko akan dibangun ulang. Rinciannya 14 unit di bagian depan dan 10 unit di bagian sisi selatan pasar. Selain itu, pihaknya juga melakukan penataan Pura Melanting dan pembangunan toilet.

Baca juga:  Pengawasan Virtual Percepat Survei Perizinan BBPOM di Denpasar

Anggaran yang digunakan untuk membiayai pembangunan Pasar Singamandawa tahap I bersumber dari bantuan keuangan khusus (BKK) provinsi Bali. Demi kelancaran pembangunan nanti, Dede Agusta mengaku pihaknya akan segera berkoordinasi kembali dengan Disperindag terkait relokasi pedagang.

Dikatakan rencana relokasi pedagang di pasar setempat sebelumnya sudah sempat dibicarakan. Namun pihaknya memandang perlu untuk berkoordinasi kembali dengan Disperindag, mengingat kegiatan pembangunan sudah akan berjalan. “Kami akan undang Disperindag untuk koordinasi kembali terkait hal tersebut,” jelasnya.

Baca juga:  Kendarai Jip Terbuka, Gubernur Koster dan Kapolda Tinjau Proyek "Venue" dan Infrastruktur KTT G20

Kabid Perdagangan Disperindag Bangli Anak Agung Ayu Ira Diah Sunariani Minggu (6/3) belum bisa dikonfirmasi terkait rencana relokasi pedagang tersebut. Namun belum lama ini dia sempat menyampaikan rencana relokasi akan dilakukan awal Maret. Untuk merelokasi pedagang di pasar tersebut, Disperindag telah menyiapkan tempat tak jauh dari Pasar Singamandawa. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN