PHDI Pusat melalui Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1944 bersama Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya, PHDI Banten, dan juga Yayasan Vidya Kertajaya, Banjar Tangerang, serta beberapa sponsor menggelar vaksinasi massal pada Minggu (20/3). (BP/Istimewa)

TANGERANG, BALIPOST.com – Sebanyak 400 orang mengikuti kegiatan vaksinasi booster di Wantilan Pura Kertajaya, Minggu (20/3). Pelaksanaan vaksinasi ini merupakan bentuk kerja sama PHDI Pusat melalui Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1944 bersama Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya, PHDI Banten, dan juga Yayasan Vidya Kertajaya, Banjar Tangerang, serta beberapa sponsor.

Koordinator Vaksin Keliling Ditlantas Polda Metro Jaya, AKP Karisma mengatakan peserta vaksinasi terdiri dari 200 warga Banjar Tengerang dan 200 sisanya merupakan warga sekitar Pura dan karyawan dari perusahaan yang ikut mensponsori kegiatan ini. Ia menjelaskan vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca.

Baca juga:  PT. Pharos Indonesia Sukarela Tarik Produk Sirop Praxion

Kegiatan ini, lanjutnya, dilakukan guna mempercepat target capaian vaksinasi nasional. Ia menghimbau masyarakat untuk tidak lagi memilih-milih jenis vaksin dan segera mendaftarkan diri untuk divaksin. Sebab, semua vaksin yang digunakan pemerintah sudah teruji secara klinis dan aman digunakan.

Sementara itu Ketua Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1944, Brigjen TNI Putra Widiastawa  mengatakan vaksinasi kali ini merupakan bentuk implementasi atau pengejawantahan ajaran agama Hindu. Yaitu, di mana pun berada senantiasa menjungjung tinggi nilai persaudaraan, kebersamaan dan persatuan.

Baca juga:  Diungkap, Alasan Rapid Test Kembali Digelar di DPRD Bali

Selain itu menurut Widiastawa, pelaksanaan vaksinasi ini juga sebagai bentuk dukungan masyarakat Hindu dimanapun berada dalam mendukung program pemerintah dalam melawan pandemi COVID-19. “Diharapkan dengan dilaksanakannya vaksinasi massal booster kali ini, kekebalan masyarakat bisa lebih meningkat sehingga Indonesia akan semakin dekat dengan endemi. Pemulihan ekonomi juga diharapkan akan semakin cepat,” katanya.

Dalam rangka perayaan Nyepi, juga akan digelar baksos berupa penyerahan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu dan panti jompo. Acara akan dipusatkan di Pura Aditya Jaya Rawamangun pada 3 April. (kmb/balitv)

Baca juga:  Abu Gunung Agung ke Tenggara, Bandara Lombok Kembali Tutup
BAGIKAN