DENPASAR, BALIPOST.com – Satu-satunya pesilat Bali yang menghuni pelatnas SEA Games, Kadek Adi Budiasta dijadwalkan terbang ke Vietnam, akhir April 2012. Soalnya, dia harus bertarung pada hajatan multievent dua tahunan antarnegara di kawasan Asia Tenggara, pada awal Mei.
Pelatihnya di Bali Nyoman Merta, di Denpasar, Sabtu (16/4), mengemukakan, pesilat asuhannya dibesarkan dari perguruan PPS Kertha Wisesa, persisnya di Ranting Yamuna, Jalan Gunung Agung Denpasar. “Kadek Adi sedang di pelatnas, dan persiapan berangkat ke Vietnam,” ujarnya.
Ia mengevaluasi, penampilan pesilat asuhannya Kadek Adi, yang gagal di Singapura. “Saya memaklumi kegagagakan Kadek Adi, saat berlaga di Singapura. Apalagi, dia dikalahkan pesilat tuan rumah Singapura, karena faktor nonteknis,” ucapnya.
Ia mengakui, sejak ditempa di pelatnas, Kadek Adi mengalami kemajuan pesat, baik teknik, fisik, berikut peraturan pertandingan. “Saat ini, di dunia persilatan banyak aturan dan hal baru yang dipahami para pesilat,” kata Merta.
Dikemukakan, pesilat dituntut menguasai peraturan laga silat, utamanya yang diterapkan para wasit dan juri. “Jadi, pesilat perlu memahami sosialisasi peraturan yang baru,” sarannya.
Selama ini, Kadek Adi bersama rekannya di timnas melakoni uji coba di Bali, Solo, dan Yogyakarta. Selama Kadek Adi bertarunh di kelas G, pada SEA Games, pihaknya senantiasa mendoakan ke hadapan Ida Sang mHyang Widhi Wasa, agar Kadek Adi diberikan keselamatan. “Kami dari PPS Kertha WIsesa Ranting Yamuna, mengadakan pe sembahyangan bersama sekalkgus matur piuning di padepokan. Kami harapkan Kadek Adi bisa memebrikan kado yang terbaik buat Bali dan Bangsa, di event SEA Games,” tuturnya. (Daniel Fajry/Balipost)