MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemberian seragam gratis siswa di Badung pada 2022 akan direalisasikan. Sebelumnya, program ini sempat tertunda pada 2021 akibat dampak pandemi COVID-19 yang membuat keuangan Pemkab Badung tidak stabil.
Menurut Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Disdikpora Badung, Rai Twistyanti Raharja, program ini sudah memasuki tahap lelang. “Ya untuk lelang sudah masuk minggu lalu dokumennya. Bahkan untuk seragam endek sudah masuk lelang. Begitu juga nanti baju, sepatu, tas sudah masuk,” katanya, Selasa (17/5).
Namun, kata dia, untuk pengadaan kain putih biru, putih merah, pramuka, olahraga masih berproses. Lelang seragam gratis ini, nantinya diberikan kepada siswa SD dan siswa SMP yang belum mendapatkan seragam gratis di 2021 lalu. “Lelang seragam ini untuk siswa kelas 1 yang mau naik ke kelas 2 atau untuk satu angkatan saja. Karena tahun lalu mereka belum mendapatkan seragam gratis,” ucapnya.
Adapun beberapa setelan seragam yang akan diberikan, seperti seragam pramuka, seragam endek, seragam olahraga dan seragam merah putih untuk SD dan seragam putih biru untuk SMP. Selain itu juga mendapat tas, sepatu, ikat pinggang dan ongkos jahit sebesar Rp 110.000.
Sementara untuk siswa baru SD dan SMP angkatan tahun 2022/2023 nanti akan dianggarkan lagi. “Untuk siswa tahun ajaran baru nanti kembali dianggarkan,” bebernya.
Dari data yang ada, belanja pakaian sipil harian (PSH) atau Kain Seragam Endek Siswa SD dan SMP sudah masuk tahap lelang dengan Pagu Rp3.236.805.000 dan nilai HPS Rp3.236.080.680. Lelang seragam gratis untuk siswa ini bersumber dari APBD Badung. (Yudi Karnaedi/balipost)
