TABANAN, BALIPOST.com – Sebuah akun di Facebook atas nama I Komang Gede Sanjaya diduga melakukan upaya penipuan dengan meminta sejumlah uang. Hal ini pun segera diklarifikasi Gede Sanjaya yang merupakan Bupati Tabanan.

Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat, utamanya warga Tabanan agar lebih waspada dan berhati-hati. Sebab, akun mengatasnamakan dirinya itu adalah palsu.

Pihaknya meminta agar masyarakat tidak menerima permintaan pertemanan dari akun atas nama I Komang Gede Sanjaya. Klarifikasi diberikan Senin (30/5) setelah menerima aduan dari salah satu warga yang terkonfirmasi melakukan percakapan di perpesanan instan yang tersedia di Facebook.

Baca juga:  Tabrak Mobil, Pengendara Moge Tewas

Bupati Sanjaya berharap tidak ada pihak yang dirugikan atas kasus ini. “Semakin canggihnya terknologi, tingkat kejahatan atau cybercrime juga semakin tinggi. Saya berharap masyarakat Tabanan lebih cerdas dan bijak menanggapi dan lebih selektif menerima pertemanan di media sosial apapun,” paparnya.

Pihaknya juga sangat menyayangkan ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan tindakan seperti ini, yang tentunya bisa meresahkan masyarakat. “Saya berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua di dalam memanfaatkan media sosial. Saya tidak mau hal ini nantinya akan meresahkan masyarakat dan mencemarkan nama baik,” imbuhnya.

Baca juga:  Kasus Dugaan Asusila, Ketua KPU Dijatuhi Sanksi Pemberhentian Tetap

Menurutnya, mekanisme dalam tatanan birokrasi di Kabupaten Tabanan sudah berjalan sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Tidak akan ada celah bagi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan penipuan.

“Saya tegaskan sekali lagi kepada seluruh pihak, baik itu masyarakat, maupun ASN di Pemkab Tabanan, agar tidak mudah percaya dengan berita hoax terkait dengan tata kelola kepegawaian. Kita dalam menjalankan tatanan birokrasi sudah bertumpu pada atudan-aturan yang ditetapkan. Saya selaku Bupati Tabanan tidak pernah meminta uang untuk kepentingan apapun baik kepada masyarakat dan personal. Dan saya juga tidak pernah meminta uang dengan menjanjikan sesuatu ataupun jabatan. Mari kita bersama-sama bergandengan tangan melawan berita hoax di Kabupaten Tabanan, agar keharmonisan selalu terjaga dengan baik untuk mewujudkan pembangunan di Kabupaten Tabanan,” tandasnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Penipuan Catut "Call Center" DJP, Ditjen Pajak Imbau Masyarakat Waspada
BAGIKAN