BANGLI, BALIPOST.com – Vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap hewan ternak sapi di Kabupaten Bangli masih terus berjalan. Satgas penanganan PMK Kabupaten Bangli mencatat hingga Selasa (13/7) sebanyak 2.433 ekor sapi sudah mendapat vaksin.
Humas Satgas penanganan PMK Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa menyebutkan jumlah sapi di Kabupaten Bangli yang ditarget mendapat vaksin PMK tahap pertama yakni sebanyak 14.527 ekor. Sapi yang ditarget dapat vaksin saat ini yakni di desa yang terdapat kasus PMK dan beberapa desa sekitarnya dengan radius 3 kilometer. “Jadi ternak sapi yang ada di radius 3 kilometer dari titik kasus jadi target vaksinasi,” jelasnya, Rabu (13/7).
Setelah vaksinasi tahap pertama tuntas, nantinya akan dilanjutkan dengan pemberian vaksin tahap dua. “Setelah itu baru dilakukan vaksinasi terhadap seluruh ternak yang ada di Kabupaten Bangli,” kata Dirgayusa.
Sejauh ini, belum ditemukan adanya kendala berarti dalam kegiatan vaksinasi. Logistik berupa vaksin dan lainnya dibantu oleh pemerintah provinsi.
Peternak sapi, kata Kadiskominfosan Bangli itu, sangat mengharapkan semua hewan ternaknya bisa dapat vaksin PMK. Disampaikan juga bahwa berdasarkan laporan, belum ada ditemukan tambahan kasus PMK. Delapan ekor sapi yang sebelumnya dilaporkan terjangkit PMK kini sudah dipotong. (Dayu Swasrina/balipost)