DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan korban jiwa akibat COVID-19 di Bali masih dilaporkan pada Sabtu (6/8), bahkan lebih banyak dari sehari sebelumnya. Ini, memasuki hari ketiga belas berturut-turut atau hampir 2 pekan dilaporkannya tambahan korban jiwa di Bali.
Kasus baru juga masih bertambah 3 digit memasuki 26 hari berturut-turut. Jumlahnya pada hari ini lebih banyak dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 169 orang.
Tambahan pasien sembuh juga bertambah mencapai seratusan orang. Lebih sedikit dibandingkan kasus baru.
Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 169 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 163.521 orang.
Dilihat dari data, WNA mencatatkan tambahan belasan orang. Terdapat 14 WNA terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini naik dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang mencapai 12 orang.
Sisanya 155 orang merupakan WNI. Rinciannya ber-KTP Bali 99 orang, KTP luar Bali 20 orang, dan kasus luar Bali 36 orang.
Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya 48 orang. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah tambahan mencapai 41 kasus dan peringkat tiga dipegang Karangasem dengan jumlah 16 orang.
Sementara itu, enam kabupaten juga melaporkan kasus baru. Rinciannya Bangli dan Buleleng sama-sama bertambah 15 orang, Gianyar 11 orang, Tabanan 9 orang, Jembrana dan Klungkung masing-masing 7 orang.
Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 153 orang. Sebanyak 157.204 sudah dinyatakan sembuh.
Denpasar menjadi wilayah terbanyak melaporkan tambahan pasien sembuh dengan jumlah 42 orang. Sementara itu, Badung 29 orang, Gianyar 18 orang,
Buleleng 16 orang, Tabanan 10 orang, Klungkung 8 orang, Karangasem 7 orang, Jembrana 3 orang, dan Bangli 2 orang.
Korban jiwa bertambah 4 orang dari 3 kabupaten. Yakni Buleleng 2 orang, Bangli dan Badung masing-masing 1 orang. Kumulatif korban jiwa sebanyak 4.628 orang. Rinciannya 4.622 WNI dan 6 WNA.
Jumlah kasus aktif mencapai 1.689 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)