MANGUPURA, BALIPOST.com – Penghuni kos di Jalan Muding Buit, Kuta Utara, Selasa (30/8), panik. Pasalnya salah satu penghuni kos, Djupri (56) asal Surabaya, Jawa Timur, tidak keluar kamar.
Saat pintu kamarnya didobrak, Djupri ditemukan meninggal dunia. “Terkait kejadian ini sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Saksi tersebut tetangga dan teman kerja korban,” kata Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana, Rabu (31/8).
Dari keterangan Heri Suryanto (44), pukul 17.30 WITA dia berada di tempat kerja dan ditelepon istrinya kalau korban sampai saat ini tidak bangun-bangun. Korban diketahui masuk kamar sejak Senin (29/8) pukul 21.00 WITA.
Heri langsung balik ke kos dan setibanya di sana pintu kamar korban tertutup serta terkunci dari dalam. Beberapa menit kemudian datang teman kerja korban, Dewi Maya (44) lalu mengedor pintu kamar tersebut tapi tidak ada respons. “Karena tidak ada respons korban, mereka menelepon pemilik kos, Kelian Dinas Muding Kelod dan Kelian Dinas Muding Kelod, serta Bhabinkamtibmas Kerobokan Kaja,” ujarnya.
Setelah pemilik kos dan prajurit Banjar datang, bersama-sama membuka pintu kamar korban dengan paksa yaitu dicongkel lalu mendobrak. Saat pintu kamar terbuka, dilihat korban terbujur kaku di atas tempat tidur telanjang bulat.
Selanjutnya tim medis Puskesmas Kuta Utara dan ambulans PMI Kabupaten Badung tiba di TKP. “Korban beberapa hari lalu mengeluh masuk angin dan sempat dikerok oleh saksi Heri. Kepada Maya, korban mengaku pernah memeriksakan diri ke dokter dan dinyatakan mengidap penyakit kelenjar getah bening,” ujarnya.
Hasil pemeriksaan petugas medis Puskesmas Kuta Utara, korban dinyatakan meninggal dunia. Selanjutnya mayat korban dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah, Denpasar. (Kerta Negara/balipost)
