Bawang merah. (BP/dok)
DENPASAR, BALIPOST.com – Manfaat bawang merah yang membuatnya fenomenal di dunia medis adalah kemampuannya dalam memerangi kanker dan berbagai penyakit berbahaya. Bawang merah juga dapat dijadikan sumber antioksidan yang sangat ampuh untuk memerangi radikal bebas di dalam tubuh.

Pada bawang merah, bawang bombai dan bawang putih terdapat senyawa kimia sulfur, vitamin C, vitamin B6, biotin, folid acid, chromium, kalsium, zat besi dan juga serat sehat. Sayuran allium telah dipelajari secara ekstensif dalam hubungannya dengan kanker, terutama lambung dan kanker kolorektal.

Efek yang menguntungkan dari bawang merah, cenderung karena sebagian senyawa organosulfur mereka yang kaya. Meskipun mekanisme yang tepat dimana senyawa ini menghambat kanker belum diketahui. Namun beberapa hipotesis memungkinkan penghambatan pertumbuhan tumor dan mutagenesis.

Baca juga:  Dari Patung di Kawasan Pura Telaga Mas Besakih Segera Dibongkar hingga Edy Mulyadi Ngaku Dibidik

Bawang juga merupakan sumber vitamin C sebagai antioksidan yang dan membantu untuk memerangi pembentukan radikal bebas yang diketahui sebagai penyebab kanker.

Berikut manfaat yang bisa diperoleh dengan mengonsumsinya rutin, dikutip dari berbagai sumber :

1. Menghambat Kanker Prostat

Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of National Cancer Institute, para peneliti menggunakan studi kasus terkontrol yang berbasis pada populasi untuk menyelidiki hubungan antara asupan allium sayuran dan kanker prostat. Mereka menemukan bahwa pria dengan asupan allium sayuran yang tertinggi, memiliki risiko terendah terhadap kanker prostat.

Baca juga:  Tertinggi di Bali, Kasus Rabies di Karangasem

2. Esofagus dan kanker perut

Beberapa penelitian pada manusia berbasis survei telah menunjukkan potensi dampak protektif konsumsi alliums, serta laporan dari penghambatan tumor setelah pemberian senyawa allium pada hewan percobaan.

3. Mengatur Tidur dan Suasana hati

Folat ditemukan dalam bawang, dapat membantu depresi dengan mencegah kelebihan homosistein dari pembentukan dalam tubuh, yang dapat mencegah darah dan nutrisi lain untuk mencapai otak. Homosistein mempengaruhi produksi hormon serotonin, dopamine, dan norepinephrine, yang mengatur tidak hanya suasana hati, tetapi juga tidur dan nafsu makan dengan baik.

5. Kesehatan Jantung

Kandungan sulfida methylallyl dan asam-amino sulfur pada bawang merah, memberikan efek penurunan pada kadar kolesterol jahat dalam darah dan peningkatan pada kadar kolesterol baik. Manfaat bawang putih juga mengontrol tekanan darah tinggi dan membuka arteri yang tersumbat, sehingga mampu meningkatkan kesehatan jantung.

Baca juga:  ASF Kembali Merebak, Peternak di Denpasar Diminta Rutin Lakukan Disinfeksi

6. Mengatasi Anemia

Terdapat kandungan zat besi pada bawang merah yang cukup tinggi, sehingga mampu mengatasi kurang darah atau anemia. Terutama adalah jika dikonsumsi mentah sebab masih fres dan tidak rusak oleh proses pemanasan.

7. Gula darah

Nutrisi pada bawang merah bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah bagi penderita diabetes. Namun tetaplah jaga asupan gula Anda agar tidak terjadi lonjakan kadar gula dalam darah. (Goes Arya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *