Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan korban jiwa COVID-19 di Bali pada Kamis (8/9) tidak ada alias nihil. Tak dilaporkannya korban jiwa ini setelah 17 hari berturut-turut Bali melaporkan kasus kematian akibat virus ini.

Kumulatif korban jiwa tetap 4.725 orang. Rinciannya 4.719 WNI dan 6 WNA.

Sementara itu, tambahan kasus tetap mencapai 54 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 166.682 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya mencapai 25 orang. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah tambahan mencapai 14 kasus dan peringkat tiga dipegang Buleleng 6 orang.

Baca juga:  Bertujuan Hidupkan Tradisi, Akademisi hingga Yowana Setuju Penetapan Hari Arak Bali

Sementara itu, tiga kabupaten juga melaporkan kasus baru. Rinciannya Gianyar 5 orang, Tabanan 3 orang, dan Bangli 1 orang. Tiga kabupaten nihil tambahan kasus yaitu Klungkung, Jembrana, dan Karangasem.

Sementara itu, tambahan pasien sembuh lebih banyak dibandingkan kasus harian. Jumlahnya ada di 2 digit.

Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 74 orang. Sebanyak 161.335 sudah dinyatakan sembuh.

Tambahan pasien sembuh terbanyak dilaporkan Badung sebanyak 22 orang. Disusul Denpasar sebanyak 19 orang.

Baca juga:  Tahun Ini, Arus Mudik di Pelabuhan Gilimanuk Naik Hingga 7 Persen

Tabanan dan Gianyar sama-sama bertambah 9 pasien sembuh, Bangli 7 orang, Buleleng dan Jembrana sama-sama 3 orang, Klungkung dan Karangasem masing-masing 1 orang.

Jumlah kasus aktif mencapai 622 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *