Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas memimpin apel kesiapan pengamanan demo tolak kenaikkan harga BBM. (BP/Istimewa)

DRNPASAR, BALIPOST.com – Demo tolak kenaikkan harga BBM oleh Aliansi Bali Jengah rencananya dilaksanakan di simpang Jalan Sudirman-Jalan Puputan, Denpasar, Sabtu (10/9). Terkait aksi unjuk rasa ini, Polresta Denpasar mengerahkan 272 personel di-back up TNI, Satpol PP dan pecalang berjumlah 30 orang.

Personel yang terlibat pengamanan diperintahkan Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas agar jangan ada yang terpancing. Hal ini disampaikan Kapolresta Yugo saat pimpin apel kesiapan pengamanan demo tersebut menyampaikan, agar personel yang terlibat pengamanan berpedoman pada tugas dan kewenangan masing-masing, khususnya pasukan Dalmas Awal dan Inti supaya menggenakan perlengkapannya.

Baca juga:  Dilarang Beroperasi, Kafe Remang-remang Ternyata Buka

Meski beberapa wilayah di Indonesia aksi penolakan kenaikan harga BBM berujung anarkis, Kapolresta Yugo mengharapkan seluruh personel pengamanan jangan terpancing dan selalu patuhi perintah perwira pengendali. “Amankan kegiatan secara professional. Jika ada yang mengalami kecapaian, mohon dari Polwan dan tim kesehatan agar membantu. Apabila ada yang mulai melakukan tindakan anarkis agar diberikan imbauan supaya tidak melakukan hal tersebut,” tegasnya.

Yugo menegaskan negara tidak boleh kalah dengan aksi yang menganggu kamtibmas, lakukan pengamanan secara professional. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Tak Pakai Masker, Ini Sanksi Kapolres Untuk Anggotanya
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *