Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sebuah video mesum yang pelakunya menggunakan pakaian adat Bali beredar luas di media sosial. Banyak netizen yang menyayangkan peredaran video itu karena busana adat Bali merupakan pakaian yang dikenakan warga saat melakukan persembahyangan maupun upacara keagamaan lainnya.

Terkait beredarnya video mesum ini, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah Bali melakukan penyelidikan. Kasubdit VI Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Nanang Pri Hasmiko dikutip dari Kantor Berita Antara, menyatakan masih menyelidiki peredaran video mesum tersebut setelah menerima informasi mengenai video mesum yang beredar luas.

Baca juga:  Ada yang Beda di Upacara HUT Kota Denpasar

“Kami juga baru tahu sore tadi. Soal video itu, kami juga masih menyelidiki karena baru mengetahui,” kata dia, Minggu (11/9).

AKBP Nanang belum bisa memastikan tempat dan waktu kejadian tersebut karena dalam video tersebut direkam dalam sebuah mobil yang terus bergerak. “Kalau mobilnya bergerak, membutuhkan ketelitian. Beda jika kejadiannya terjadi di suatu tempat,” kata dia.

Meskipun demikian, dia menyatakan bahwa kejadian tersebut jika benar, masuk kategori tindakan pornografi karena ada tindakan mempertontonkan adegan mesum. Ia menegaskan bahwa pihaknya masih menyelidiki pelaku yang mengedarkan video tersebut karena pertama mentransmisikan atau menyebarluaskan video tersebut.

Baca juga:  Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pemeran Video Asusila Berpakaian Adat Bali di Mobil

“Menyelidiki pengedar pertama, pasti karena yang pertama itulah yang mengetahui pelakunya, orangnya siapa. Kami masih lakukan penyelidikan sesuai dengan teknik penyelidikan kepolisian. Kesulitannya mobil bergerak, muka tidak kelihatan dan lainnya,” kata dia.

Dalam video yang beredar luas tersebut, terlihat seorang perempuan dan laki-laki berpakaian mirip pakaian adat Bali berhubungan intim di dalam sebuah mobil.

Video yang berdurasi kurang dari semenit tersebut memperlihatkan dua orang merekam adegan mesum saat mobil melaju dan melintas di jalanan umum.

Baca juga:  Ketua Dewan Pers : Jangan Pelit Membagi Informasi Soal Pemilu

Dalam video tersebut, dipertontonkan seorang pria dengan visual yang dideskripsikan memakai baju putih, mengenakan udeng, sementara yang mengendarai mobil dan wanita memakai busana warna merah muda, kebaya putih, dan di pinggangnya terdapat selendang warna merah muda. (kmb/balipost)

BAGIKAN