DENPASAR, BALIPOST.com – Banjir melanda Denpasar, Sabtu (8/10) pagi memakan korban jiwa. Dari informasi, terdapat satu orang meninggal karena terseret arus.
Korban terseret arus di Ubung, Denpasar saat menyeberang di Jembatan Jalan Bung Tomo. Awalnya terdapat 4 orang yang melewati jembatan setelah merayakan kelulusan.
Saat melewati jembatan, mereka terseret arus. Tiga orang selamat dan satu korban meninggal. Kini jasad korban sudah dievakuasi ke RS.
Hujan disertai petir yang terjadi pada dini hari juga menyebabkan sejumlah kawasan di Denpasar kebanjiran. BPBD melaporkan ada sejumlah lokasi yang terendam.
Rinciannya, di Jalan Pura Demak, Pemecutan Kelod, Perumahan Padangasri, Padangsambian Kelod, Tegal Kerta, Sanur, dan Kertapura.
Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara mengaku bencana kali ini akibat hujan terlalu deras. Selain itu, debit air di sungai juga besar, sehngga air di permukiman terbendung.
Ia mengklaim setelah Tim PUPR dan BPBD melakukan penanganan, sekira pukul 09.00 WITA, air sudah surut. Terlebih, saluran yang tersumbat sampah sudah tertangani.
Kepala Pelaksana BPBD, I.N. Joni Ariwibawa mengatakan pihaknya mengerahkan 40 tim gabungan. Warga di Jalan Pura Demak dikatakannya juga sudah dievakuasi ke Mesjid Al Qomar. (Asmara Putera/balipost)
