Anggota Polres Badung melakukan olah TKP, Jumat (14/10). (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Seorang pria berkewarganegaraan Australia berinisial DNL (43) didapati tak bernyawa di sebuah rumah, Jalan Bedugul, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Jumat (14/10). Hasil pemeriksaan ditemukan luka lecet di jempol tangan kiri, kaki kanan luka gores dan di bawah lutut kaki kanan terdapat luka lecet.

Selain itu ditemukan plastik klip diduga berisi sabu-sabu (SS) dan alat isap. Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana menjelaskan, sejumlah saksi dimintai keterangan terkait kejadian ini. Saksi berinisial Kadek SP (31) menjelaskan pukul 12.30 WITA, ia dan temannya tiba di TKP.

Baca juga:  BNNK Grebek Rumah Penyalahguna Narkoba, Aman 9 klip SS

Karena pintu terkunci, SP dan temannya masuk ke dalam rumah lewat pagar. Setibanya di dalam pekarangan rumah, dia melihat korban dalam posisi tergantung.

Mereka langsung menurunkan korban dan dibawa ke RSU Prof. Ngoerah. “Namun dalam perjalanan korban diduga menghembuskan nafas terakhirnya,” ujarnya.

Sementara saksi, I Kadek DA (24) mengatakan, pada Kamis (13/10) pukul 16.00 WITA, korban bertamu di rumahnya di Jalan Kayu Tulang, Canggu. Saat itu korban mengucapkan terima kasih karena diberikan tempat tinggal selama ini.

Baca juga:  Ini Alasannya, Wabup Suiasa hingga Ketua DPRD Badung Tak Lolos "Screening" Vaksinasi COVID-19

Korban datang bersama anak berinisial Js (5). Setelah itu korban pulang ke TKP.

Hasil pemeriksaan petugas Identifikasi Polres Badung bersama dokter Forensik RSU Prof. Ngoerah, tidak ada luka pada bagian kepala, sudah lebam mayat di leher, punggung dan pantat. Pada leher terdapat bekas jeratan diperkirakan ikat pinggang, jempol tangan kiri terdapat luka lecet, kaki kanan terdapat luka gores dan di bawah lutut kaki kanan terdapat luka lecet.

Baca juga:  Terlibat Narkoba, Oknum Bendesa Adat Ditangkap

Barang bukti yang diamankan tali pengikat anjing terikat di rangka plafon rumah, selang warna hijau, rokok, topi, kabel, HP, uang Rp6,8 juta, dan plastik klip diduga isi SS serta alat isap. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN