DENPASAR, BALIPOST.com – Apel kesiapan pengamanan Nyepi, Galungan dan Kuningan digelar Polda Bali di lapangan Monumen Perjuangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar Timur, Rabu (22/3). Sebagai Inspektur Upacara (Irup) apel tersebut adalah Wakapolda Bali Brigjen Pol. Gede Alit Widana dan dihadiri Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta serta pejabat terkait lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Wakapolda Alit Widana membacakan maklumat yang dikeluarkan Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose yang terdiri dari empat poin. Maklumat tersebut berisi imbauan untuk menjaga kamtibmas yang kondusif dalam rangka menyambut hari raya Nyepi Tahun Caka 1939.
Adapun isi maklumat itu adalah poin pertama, kepada masyarakat menjaga dan memelihara kamtibmas yang kondusif di lingkungannya masing-masing dengan saling menghormati serta menghargai antarumat beragama. Poin kedua, agar masyarakat dapat mengendalikan diri, khususnya pada saat pelaksanaan Pangerupukan dan pengarakan ogoh-ogoh sehingga tidak terjadi bentrokan antar warga dan umat beragama.
Sedangkan isi poin ketiga, bersama-sama saling menjaga kerukunan, keharmonisan dan mulat sarira serta tida mengkonsumsi minuman keras, judi, menyalakan mercon atau bahan peledah guna terwujudnya pelaksanaan Nyepi yang shanti dan jagadhita. Untuk poin keempat, bagi umat Hindu yang merayakan hari raya Nyepi agar melaksanakan Catur Brata Penyepian yaitu amati karya, amati geni, amati lelungan dan amati lelangunan dengan penuh hikmat dan tidak mengurangi nilai-nilai agama (tatwa).“Jadi kami mengimbau supaya maklumat itu dipatuhi dan dilaksanakan demi Bali yang aman, kondusif dan menjunjung tinggi toleransi,” tegasnya dalam apel kesiapan pengamanan Nyepi itu. (Kerta Negara/balipost)