I Ketut Sriawan. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penyelenggaraan KTT G20 yang terpusat di Nusa Dua juga berdampak pada rekayasa lalulintas di wilayah Denpasar. Misalnya saja, terkait dengan penerapan ganjil-genap di sejumlah ruas jalan.

Mendukung kelancaran arus lalu lintas selama penyelenggaraan G20 ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar telah menerjunkan sedikitnya 150 personil. Di Denpasar, ruas jalan yang terkena penerapan ganjil genap adalah simpang Pesanggaran-Sanur dan juga Simpang Kuta-Pesanggaran.

Kepala Dinas Perhubungan Denpasar, Ketut Sriawan yang ditemui usai apel peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Lumintang, Kamis (10/11) mengatakan, aturan ganjil-genap ini akan dimulai 11-17 November 2022 pukul 06.00-22.00 WITA. Untuk membantu penerapan aturan tersebut, Dinas Perhubungan Kota Denpasar menerjunkan sebanyak 150 personel.

Baca juga:  Digagalkan, Penangkapan dan Penyelundupan Puluhan Penyu Hijau di Perairan Selatan Bali

Selain menerjunkan ratusan petugas, pihaknya juga menyiagakan tim derek yang akan tergabung  berjaga di Simpang Pesanggaran. Selain itu, lokasi lainnya, yakni pintu masuk arah Nusa Dua-Tahura.

Terkait dengan penerapan ganjil genap ini, pihaknya mengaku akan mulai melakukan pengalihan dari simpang Sanur. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kemacetan atau penumpukan kendaraan. “Arahan dari Dirjen Perhubungan Darat, diimbau dilakukan pengalihan sejauh mungkin, maka kita alihkan mulai dari simpang Sanur ke selatan,” paparnya.

Baca juga:  Hingga Pukul 18.00, Tujuh Provinsi Diminta Sudah Tetapkan Kabupaten/Kota Menerapkan PPKM Mikro

Selain itu, Sriawan juga mengimbau masyarakat yang tidak memiliki kepentingan mendesak untuk sementara waktu menunda perjalanan. “Harapan kami kepada masyarakat khususnya tanggal 15-16 November, agar menjadi perhatian bersama, kalau tidak ada kepentingan kurangi pergerakan,” katanya.

Terkait dengan perhelatan KTT G20 ini, ada 10 ruas jalan yang diberlakukan aturan ganjil genap. Jalan tersebut meliputi, Simpang Pesanggaran – Simpang Sanur, Simpang Kuta – Simpang Pesanggaran, Simpang Kuta – Tugu Ngurah Rai, Tugu Ngurah Rai – Nusa Dua. Selanjutnya Simpang Pesanggaran – Gerbang Benoa, Simpang Lapangan Terbang (DPS) – Tugu Ngurah Rai, Jimbaran – Uluwatu, Jalan Tol Bali Mandara, Jalan Uluwatu Dua, dan Jalan Raya Kampus Universitas Udayana. (Asmara Putera/balipost)

Baca juga:  Jadi Tersangka Reklamasi, Disel Astawa Ajukan Praperadilan
BAGIKAN