Gedung Tokopedia Tower, Kuningan, Jakarta Selatan. (BP/Dokumen Tokopedia)

JAKARTA, BALIPOST.com – Pemimpin teknologi Tokopedia mendapat pengakuan internasional. Kedua pemimpin teknologi Tokopedia, yakni Herman Widjaja yang merupakan CTO Tokopedia dan Aswin Tanu Utomo, CIO dan Chief of Staff Technology Tokopedia berhasil masuk daftar 100 Pemimpin Teknologi Terbaik di ASEAN versi CIO.

CIO kembali menggelar penghargaan CIO100 yang diperluas di 2022 ini. Penghargaan ini diadakan sebagai pengakuan atas 100 eksekutif teknologi level senior dan tim yang mendorong inovasi dan mampu beradaptasi terhadap perubahan yang cepat.

Baca juga:  Dari Remaja Belasan Tahun Tabrakkan Diri hingga Posisi Prabowo Bergeser ke Nomor Dua

Herman Widjaja yang memimpin keseluruhan strategi dan inovasi data dan teknologi di Tokopedia, kembali berhasil masuk ke dalam daftar ini selama tiga tahun berturut-turut. Sementara Aswin yang mengawasi berbagai tim seperti Front End, Core Enablers, Customer Service Engineering, Enterprise IT Group juga berhasil masuk ke dalam daftar bergengsi ini.

CIO pertama kali meluncurkan CIO50 di ASEAN pada tahun 2019. Penghargaan ini diperluas menjadi CIO75 dan sekarang telah menjadi CIO100. Perluasan ini diadakan sebagai pengakuan atas banyaknya pendaftaran dari berbagai pemimpin Teknologi di Asia Tenggara yang menonjol dimana CIO memiliki keinginan untuk menampilkan contoh terbaik di semua pasar dan sektor.

Baca juga:  Rayakan "Perkawinan," GoTo Gelar WIB Spesial Kolaborasi Anak Bangsa

Selain penghargaan individu, di tahun 2022 ini CIO juga meluncurkan penghargaan Team of the Year yang mencakup berbagai kategori seperti: Innovation, Customer Value, Strategy, Talent, Resiliency, dan Culture. Tokopedia juga berhasil memenangkan penghargaan untuk Team of the Year – Culture.

Tokopedia memenangkan penghargaan ini karena dinilai berhasil menciptakan budaya kolaborasi, kebersamaan, dan kepercayaan, serta merancang inisiatif di internal perusahaan untuk menciptakan generasi pemimpin selanjutnya. (Adv/balipost)

Baca juga:  Bersiap New Normal, Konsumen Dibekali Asuransi COVID-19
BAGIKAN